3 Media Asing Soroti Garuda Indonesia yang Diterpa Krisis Suku Cadang, Penerbangan Kena Imbas
Bloomberg, ch-aviation, dan Dj's Aviation menyoroti krisis suku cadang yang bikin belasan pesawat Garuda Indonesia dikandangkan.
“Garuda is among the latest carriers feeling the ripple effects of component delays,” tulis Dj's Aviation.
Masalah ini, menurut mereka, memperlihatkan betapa maskapai di negara berkembang seperti Indonesia masih sangat tergantung pada pasokan luar negeri.
Tanpa cadangan suku cadang dan fasilitas perawatan yang memadai, maskapai akan sulit menjaga operasional tetap stabil.
Sementara itu, Garuda menyebut bahwa proses perawatan dan penggantian komponen saat ini sedang dijadwalkan ulang.
Meski begitu, belum ada kejelasan kapan semua pesawat bisa kembali beroperasi penuh.
Krisis suku cadang ini bukan hanya dialami Garuda.
Beberapa maskapai lain di Asia, bahkan di Eropa seperti TUI fly Belgium, juga menghadapi masalah serupa.
Namun, karena Garuda adalah maskapai andalan nasional, imbasnya ke sektor penerbangan Indonesia tentu jauh lebih besar.
Pengamat menilai, pemerintah perlu mendorong percepatan pembangunan ekosistem industri perawatan (MRO) dalam negeri.
Tanpa itu, maskapai nasional akan terus rentan terhadap guncangan global seperti sekarang ini.
Baca juga: Spesifikasi Pesawat Airbus A330-941 yang Ditumpangi Paus Fransiskus dan Fasilitas untuk Penumpang
Dengan sorotan dari Bloomberg, Ch-aviation, dan Dj’s Aviation, masalah yang dihadapi Garuda kini tak lagi lokal.
Dunia melihat dan berharap Indonesia bisa segera mencari solusi.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.