Rabu, 1 Oktober 2025

Donald Trump Pimpin Amerika Serikat

Gebrakan Baru Donald Trump: Pangkas Anggaran AS di tahun 2026 Demi Perkuat Sektor Pertahanan

Trump kembali usulkan pemotongan anggaran federal Amerika Serikat secara besar-besaran untuk tahun fiskal 2026 demi menggenjot sektor pertahanan

YouTube The White House
DONALD TRUMP - Foto ini diambil pada Kamis (13/3/2025) dari YouTube The White House memperlihatkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, berbicara selama konferensi pers. Trump meluncurkan kebijakan agresif, memangkas anggaran federal Amerika Serikat secara besar-besaran untuk tahun fiskal 2026, sebesar 163 miliar dolar demi menggenjot dana perang. 

Anggaran akan dipotong sekitar 15 persen.

- Kementerian Perumahan dan Pembangunan Perkotaan:

Pemangkasan mencapai 50 persen.

- National Institutes of Health (NIH) dan Centers for Disease Control and Prevention (CDC):

Akan dipangkas lebih dari 40 persen.

- NASA dan lembaga penegak hukum federal seperti FBI dan ATF:

Juga tidak luput dari pemotongan.

Trump melihat langkah ini sebagai upaya untuk menyeimbangkan anggaran sambil tetap membiayai proyek-proyek pertahanan besar.

Bagaimana Respons Terhadap Rencana Pemangkasan Ini?

Meski pemangkasan anggaran yang dikenal dengan sebutan “skinny bujet” ini masih berupa kerangka awal dan harus disetujui oleh Kongres, rencana tersebut telah memicu kritik dari berbagai pihak.

Banyak yang menganggap bahwa pemotongan anggaran ini akan merugikan warga biasa, terutama keluarga kelas menengah dan pekerja.

Salah satu penentang yang vokal terhadap kebijakan ini adalah Senator Susan Collins dari Maine.

Respons negatif ini menunjukkan bahwa isu ini masih menjadi perdebatan yang hangat di kalangan rakyat Amerika.

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved