Konflik Rusia Vs Ukraina
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.155: Jawab Putin, Zelensky Siap Negosiasi dalam Format Apa Pun
Perang Rusia-Ukraina hari ke-1.155: Jawab pernyataan Putin yang buka opsi perundingan bilateral, Zelensky siap negosiasi dalam format apa pun.
China menolak ini sebagai tidak berdasar, tetapi pernyataan Zelensky pada hari Selasa (22/4/2025) memenuhi janji untuk memberikan rincian minggu ini.
Dua orang yang diduga tentara China telah ditangkap oleh Ukraina dan diperlihatkan kepada pers, dan Zelensky mengatakan setidaknya ada 155 warga negara China yang beroperasi di pihak Rusia.
Pemerintah China secara konsisten membantah memberikan dukungan militer kepada Rusia atau memihaknya dalam perang.
Zelensky Siap Negosiasi dalam Format Apa Pun
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan Ukraina siap melakukan negosiasi dengan Rusia dalam format apa pun.
"Dalam format apa pun, karena saat itu kami akan yakin bahwa kami setidaknya memiliki beberapa hasil, bahwa Rusia benar-benar siap. Siap untuk langkah-langkah nyata, untuk hasil-hasil nyata. Bahwa mereka adalah orang-orang yang serius, langkah-langkah serius, bukan sekadar kekanak-kanakan," kata Volodymyr Zelensky dalam pernyataannya yang dirilis kantor Presiden Ukraina, Selasa (22/4/2025).
Pernyataan ini menanggapi perkataan Presiden Rusia Vladimir Putin yang mengatakan Rusia siap melakukan perundingan langsung dengan Ukraina.
“Kami selalu membicarakan hal ini, bahwa kami memiliki sikap positif terhadap inisiatif perdamaian apa pun. Kami berharap perwakilan rezim Kyiv akan merasakan hal yang sama," kata Putin, saat berbicara di TV pemerintah Rusia, Senin (21/4/2025).
Perwakilan Ukraina, Inggris, Prancis, AS akan Bertemu di London
Perwakilan dari Ukraina, Inggris, Prancis, dan AS akan bertemu di London pada Rabu hari ini untuk melanjutkan pembicaraan tentang kemungkinan gencatan senjata.
Utusan Donald Trump untuk Ukraina, Keith Kellogg, akan menghadiri diskusi tersebut, menurut pernyataan juru bicara departemen luar negeri AS, Tammy Bruce.
Bertentangan dengan pengumuman sebelumnya, menteri luar negeri AS, Marco Rubio, tidak akan hadir.
Meskipun Keith Kellogg adalah utusan pemerintah untuk Ukraina, ia sebagian besar telah dikesampingkan dari pembicaraan damai yang dipublikasikan yang telah diadakan AS secara terpisah dengan Rusia dan Ukraina.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Rusia VS Ukraina
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.