Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.152, Putin Minta Rusia Gencatan Senjata saat Paskah, Zelensky Skeptis

TRIBUNNEWS.COM - Berikut perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-1.152 pada Minggu (20/4/2025).

Rusia menekan wilayah Donetsk, 127 bentrokan tercatat di garis depan selama 24 jam terakhir, menurut laporan militer Ukraina pada hari Minggu.

Kemarin, Rusia melakukan 103 serangan udara terhadap posisi unit Ukraina dan daerah berpenduduk.

Rusia-Ukraina Tukar 500 Tahanan

Ukraina dan Rusia melakukan pertukaran lebih dari 500 tawanan perang pada Sabtu (19/4/2025).

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan di Telegram 277 personel militer Ukraina telah kembali ke rumah dari penahanan Rusia.

Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan 246 prajurit telah diserahkan oleh Ukraina. 

Dikatakannya, 31 tawanan perang yang terluka telah diserahkan ke Ukraina dan 15 prajuritnya yang terluka juga telah dikembalikan oleh Kyiv. 

Zelensky berterima kasih kepada Uni Emirat Arab atas mediasinya, dengan mengatakan total 4.552 warga Ukraina – personel militer dan warga sipil – telah dikembalikan sejak dimulainya invasi Rusia pada Februari 2022.

Zelensky: Gencatan Senjata Paskah Tidak Sampai Wilayah Kursk dan Belgorod

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan pertempuran terus berlanjut di wilayah perbatasan Rusia meskipun Vladimir Putin telah mengumumkan gencatan senjata pada Paskah.

Baca juga: Pertukaran 500 Tahanan Rusia-Ukraina Dimediasi UEA Jelang Paskah

"Wilayah Kursk dan Belgorod – pernyataan Putin pada Paskah tidak meluas ke wilayah ini," kata presiden Ukraina pada X, merujuk pada wilayah Rusia tempat pasukan Ukraina berada.

"Pertempuran terus berlanjut, serangan Rusia terus berlanjut," lanjutnya, seperti diberitakan The Guardian.

Pasukan Rusia Usir Pasukan Ukraina di Kursk

Kepala staf umum Rusia, Valery Gerasimov, mengatakan pasukan Rusia telah mengusir pasukan Ukraina dari hampir seluruh wilayah Kursk.

"Sebagian besar wilayah tempat invasi terjadi kini telah dibersihkan. Luasnya 1.260 km persegi, 99,5 persen," kata Gerasimov kepada Putin dalam sebuah pertemuan yang disiarkan televisi.

Kantor berita negara RIA mengatakan pasukan Rusia merebut kembali desa Oleshnya di Kursk, menurut pernyataan Kementerian Pertahanan.

Pasukan Ukraina Lanjutkan Aktivitas Militer di Kursk

Panglima tertinggi Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengatakan kepada Zelenskyy mengatakan pasukan Kyiv melanjutkan aktivitas mereka di wilayah wilayah Kursk dan mempertahankan posisi mereka.