Jumat, 3 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Netanyahu Resmi Pecat Bos Shin Bet Ronen Bar Hari Ini

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu resmi memecat kepala badan intlijen domestik Israel Shin Bet, Ronen Bar pada hari ini (21/3/2025).

YouTube International Institute for Counter-Terrorism (ICT)
RONEN BAR. - Gambar merupakan tangkap layar YouTube International Institute for Counter-Terrorism (ICT) yang diambil pada Rabu (5/3/2025), menunjukkan Ronen Bar menyampaikan sambutan di ICT21: Terorisme di Mata Badai, KTT Dunia ke-21 tentang Antiterorisme pada 29 November 2022. Israeli government approves firing of Shin Bet chief Ronen Bar 

TRIBUNNEWS.COM - Perdana Menteri, Israel Benjamin Netanyahu resmi memecat kepala badan intelijen domestik Israel Shin Bet, Ronen Bar pada Jumat (21/3/2025) hari ini.

“Pemerintah dengan suara bulat menyetujui usulan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu untuk mengakhiri masa jabatan direktur ISA (Badan Keamanan Israel) Ronen Bar,” kata sebuah pernyataan dari Kantor Perdana Menteri, dikutip dari The Guardian.

Meski telah resmi dipecat hari ini, Bar akan menjalani masa jabatan terakhirnya hingga 10 April 2025.

"Ia akan meninggalkan jabatannya ketika penggantinya ditunjuk, atau paling lambat pada tanggal 10 April," demikian kata pernyataan itu.

The Times of Israel melaporkan bahwa pemerintah memajukan pemecatannya setelah awalnya menjadwalkannya pada 20 April, meskipun kantor Netanyahu mengatakan Bar dapat pergi sebelum tanggal tersebut jika para menteri menyetujui pengganti permanen.

Ini menjadi sejarah bagi Israel. Pasalnya baru pertama kali pemerintah memecat kepala badan keamanan.

Sebelumnya Netanyahu telah mengungkapkan bahwa dirinya telah kehilangan kepercayaan terhadap Bar.

Hal ini lantaran kegagalan Israel pada serangan 7 Oktober 2023. 

"Saya telah memutuskan untuk mengusulkan kepada pemerintah pemecatan Direktur Shin Bet Ronen Bar," katanya, dikutip dari Al Mayadeen.

Axioos melaporkan Netanyahu mengaku keputusan ini terinspirasi dari langkah-langkah yang diambil Trump 'melawan negara dalam negara' dan keputusannya untuk menunjuk para loyalis ke semua jabatan penting.

Bar juga telah mengakui kegagalan Shin Bet pada saat itu.

Sumber-sumber di dalam Kantor PM mengatakan bahwa sebenarnya Netanyahu telah mendesak Bar untuk mengundurkan diri secara sukarela, namun ia menolak.

Ia berjanji akan menyelesaikan tugasnya hingga Mei untuk menyelidiki kegagalan kepemimpinan, Pasukan Pendudukan Israel (IOF), dan badan keamanan.

Baca juga: Perseteruan Netanyahu dan Kepala Shin Bet, Mungkinkah Krisis Internal Israel Kian Kental?

Tidak hanya itu, ia juga mengatakan telah memberi tahu kepada Netanyahu saat ini ia sedang menyelesaikan beberapa invesitigasi.

Alasan lainnya adalah ia juga berjanji akan membebaskan tawanan Israel yang tersisa.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved