Selasa, 30 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

AS akan Pangkas Bantuan ke Mesir karena Menolak Menerima Pengungsian Warga Gaza 

Pemerintah AS telah memberi tahu Mesir bahwa mereka berencana untuk mengurangi bantuan militer ke Kairo sebagai akibat dari perbedaan

Editor: Muhammad Barir
tangkap layar Al Arabiya/Reuters
DUKUNG RENCANA MESIR - Para menteri luar negeri Liga Arab mengadakan pertemuan darurat di Kairo, Mesir, Selasa (4/3/2025). Negara-negara Arab mendukung proposal Mesir dalam hal rekonstruksi Gaza pasca-perang. 

AS akan Pangkas Bantuan ke Mesir karena Menolak Menerima Pengungsian Warga Gaza 

TRIBUNNEWS.COM- Pemerintah AS telah memberi tahu Mesir bahwa mereka berencana untuk mengurangi bantuan militer ke Kairo sebagai akibat dari perbedaan dalam upaya mereka untuk menangani hasil pengeboman genosida Israel di Jalur Gaza, sumber informasi mengatakan kepada Al-Araby Al-Jadeed. 

Perubahan kebijakan tersebut muncul di tengah ketidaksetujuan Mesir terhadap rencana Trump untuk mengusir warga Palestina dari Gaza guna memberi jalan bagi terciptanya 'Riviera Timur Tengah', yang mencakup pembangunan komunitas baru bagi warga Palestina di Mesir dan Yordania.

Seorang diplomat Mesir di Washington mengatakan kepada surat kabar itu bahwa besaran pasti pemotongan bantuan kepada Mesir belum ditentukan, tetapi diharapkan akan dilaksanakan tahun depan.

Menurut laporan tersebut, Trump sebelumnya mengisyaratkan kemungkinan menghentikan bantuan ke Mesir dan Yordania jika kedua negara tidak menyetujui rencananya untuk memindahkan warga Palestina keluar dari Gaza dan ke negara-negara tetangga.

Mesir telah mengusulkan rencana senilai $53 miliar untuk membangun kembali Gaza tanpa menggusur penduduknya. Usulan tersebut disetujui oleh Liga Arab selama sidang daruratnya minggu lalu dan telah mendapat dukungan Barat dari Eropa.

Negara-negara di seluruh dunia mengecam rencana Trump di Gaza sebagai pembersihan etnis, yang merupakan kejahatan perang.

Amerika Serikat menyediakan bantuan tahunan kepada Mesir sekitar $2,1 miliar, yang mana $1,3 miliar dialokasikan untuk bantuan militer, dan sisanya diarahkan untuk bantuan ekonomi, termasuk kepada pemerintah Mesir dan organisasi non-pemerintah.

Bantuan militer AS ke Mesir mencakup pasokan senjata dan peralatan militer, seperti pesawat tempur, artileri, dan tank, serta program pelatihan untuk perwira angkatan bersenjata dan dukungan untuk proyek pengembangan militer.

 


SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan