Senin, 29 September 2025

Konflik Suriah

OKI Pulihkan Keanggotaan Suriah Setelah Penangguhan Selama Lebih dari Satu Dekade

Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) telah mengembalikan keanggotaan Suriah setelah lebih dari satu dekade ditangguhkan, di tengah integrasi baru

Editor: Muhammad Barir
Kantor berita resmi Suriah, SANA.
PEMERINTAHAN SURIAH - Presiden Suriah Ahmad al-Sharaa berpartisipasi dalam dialog di Aleppo, Sabtu (15/2/2025). Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) telah mengembalikan keanggotaan Suriah setelah lebih dari satu dekade ditangguhkan, di tengah integrasi baru otoritas Suriah ke dalam komunitas internasional. 

OKI Pulihkan Keanggotaan Suriah Setelah Penangguhan Selama Lebih dari Satu Dekade

TRIBUNNEWS.COM- Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) telah mengembalikan keanggotaan Suriah setelah lebih dari satu dekade ditangguhkan, di tengah integrasi baru otoritas Suriah ke dalam komunitas internasional.

Menurut Kantor Berita Saudi (SPA) yang dikelola pemerintah, pada sidang luar biasa ke-20 OKI di Jeddah minggu ini, Dewan Menteri Luar Negeri negara-negara anggota organisasi memutuskan untuk mengembalikan keanggotaan Suriah.

Langkah tersebut dilakukan 13 tahun setelah Damaskus awalnya menangguhkan keanggotaannya pada tahun 2012, sebagai tanggapan atas tindakan keras brutal rezim Assad terhadap protes dan pembunuhan serta penyiksaan terhadap warga sipil.

Sekarang, tiga bulan setelah runtuhnya rezim tersebut dan pengambilalihan kekuasaan di Suriah oleh bekas pemberontak, pemulihan keanggotaan OKI negara itu semakin menandai pengakuan masyarakat internasional yang semakin besar terhadap otoritas baru Suriah.

 


SUMBER: MIDDLE EAST MONITOR

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan