Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
5 Poin Penting dari Dialog Raja Abdullah-Trump, Stabilitas Kawasan Jadi Taruhan
Raja Abdullah menghadapi situasi rumit karena Trump menekan Yordania untuk menerima warga Palestina yang mengungsi akibat serangan militer di Gaza.
Trump juga menyebutkan kemungkinan untuk menahan bantuan Amerika yang diberikan kepada Yordania dan Mesir setiap tahunnya, sebagai bentuk tekanan agar kedua negara menerima pengungsi Palestina.
Meskipun Trump mengancam demikian, ia kemudian tampak mengubah nada, mengatakan bahwa ia lebih memilih untuk bekerja sama dengan kedua negara ini, tanpa perlu mengancam dengan pemotongan bantuan.
Sementara itu, Mesir dan Yordania tetap menegaskan posisi mereka untuk tidak menerima lebih banyak pengungsi Palestina.
Bagi Yordania, yang memiliki populasi besar keturunan Palestina, menerima lebih banyak pengungsi akan memperburuk ketegangan sosial dan politik domestik.
Pada 1970, sebuah peristiwa yang dikenal sebagai "September Hitam" memperlihatkan bagaimana ketegangan antara penduduk Palestina dan pemerintah Yordania bisa berubah menjadi konflik bersenjata.
5. Keamanan dan Stabilitas Kawasan Jadi Taruhan
Rencana Trump untuk Gaza tidak hanya menambah ketegangan antara AS dan negara-negara Arab, tetapi juga berpotensi merusak stabilitas kawasan.
Jika Yordania dan Mesir terpaksa menerima lebih banyak pengungsi Palestina, hal itu dapat memengaruhi hubungan mereka dengan Israel dan bahkan dengan Amerika Serikat.
Situasi ini menambah kerumitan geopolitik, mengingat kedua negara ini berperan penting dalam menjaga keamanan di Timur Tengah.
Abdullah, dalam pertemuan tersebut, mengisyaratkan bahwa negara-negara Arab memiliki rencana mereka sendiri untuk Gaza yang akan segera dipresentasikan. Ini menunjukkan bahwa Yordania, Mesir, dan negara-negara Arab lainnya lebih memilih pendekatan yang lebih diplomatis dan tidak melibatkan pemindahan paksa warga Palestina.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.