Presiden Lebanon, Joseph Aoun Tandatangani Dekrit untuk Bentuk Pemerintahan Terdiri dari 24 Menteri
Joseph Aoun, presiden yang baru dilantik, menandatangani dekrit "untuk membentuk pemerintahan yang terdiri dari 24 menteri"
Editor:
Muhammad Barir
Lebanon Membentuk Pemerintahan Baru Setelah Dua Tahun Kebuntuan, Kabinet Beranggotakan 24 Orang
TRIBUNNEWS.COM- Lebanon telah membentuk pemerintahan baru, kantor kepresidenan mengumumkan pada hari Sabtu.
Joseph Aoun, presiden yang baru dilantik, menandatangani dekrit "untuk membentuk pemerintahan yang terdiri dari 24 menteri", kata kepresidenan dalam sebuah posting di X.
Dalam dua dekrit lainnya, presiden “menerima pengunduran diri pemerintahan Perdana Menteri [pejabat] Najib Mikati” dan secara resmi menunjuk “Perdana Menteri Nawaf Salam untuk membentuk pemerintahan”.
Nawaf Salam , yang baru-baru ini meninggalkan perannya sebagai presiden Mahkamah Internasional (ICJ), mengatakan kabinet yang beranggotakan 24 orang akan menjadi "pemerintahan reformasi dan keselamatan".
Ia mengatakan pemerintah akan memprioritaskan reformasi keuangan, rekonstruksi dan implementasi resolusi PBB untuk mewujudkan stabilitas di sepanjang perbatasan dengan Israel .
Pemerintahan yang baru terdiri dari lima perempuan.
Kabinet dibentuk setelah dua tahun kebuntuan politik di bawah pemerintahan sementara.
Salam mengatakan pemerintahannya tidak akan mengikutsertakan anggota partai politik atau siapa pun yang berencana mencalonkan diri dalam pemilihan parlemen.
Ia menambahkan bahwa ia berharap kabinet yang beragam akan "bekerja secara harmonis".
"Pemerintah ini akan berusaha memulihkan kepercayaan antara warga negara dan negara, antara Lebanon dan lingkungan Arabnya, dan antara Lebanon dan masyarakat internasional," kata Salam.
Salam menjabat sebagai duta besar Lebanon untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa dari tahun 2007 hingga 2017 sebelum bergabung dengan ICJ pada tahun 2018. Ia terpilih sebagai presiden pengadilan tersebut pada bulan Februari tahun lalu.
Beberapa pendukungnya memandang Salam sebagai sosok yang relatif tidak memihak di luar kelas politik Lebanon.
Pemerintah baru akan ditugaskan untuk menangani krisis ekonomi parah yang telah berlangsung selama lebih dari lima tahun, yang mengakibatkan lira kehilangan hampir 100 persen nilainya.
Negara ini juga akan dihadapkan pada tugas membangun kembali negara tersebut setelah lebih dari setahun dibombardir Israel, yang dihentikan oleh gencatan senjata yang mulai berlaku pada akhir November.
Jabatan Menteri BUMN Kosong, Nama Rosan Roeslani Muncul, Pengamat Nilai Posisi Prabowo Dilematis |
![]() |
---|
Pengamat Klaim Qodari & Angga Raka Akan Disorot Publik usai Punya Jabatan Baru dari Prabowo, Kenapa? |
![]() |
---|
Seperti Jokowi, Prabowo Sering Lakukan Reshuffle pada Hari Rabu, Murid Tiru Guru? |
![]() |
---|
Reshuffle Kabinet Jilid 3: PKB Langsung Wanti-wanti Wamenkop Baru Farida Farichah |
![]() |
---|
5 Menteri Tertua dan Termuda di Kabinet Prabowo, Paling Tua Berusia 76 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.