Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Donald Trump Klaim Jalur Gaza akan Diserahkan Israel kepada AS Setelah Pertempuran Berakhir

Presiden Donald Trump mengatakan pada tanggal 6 Februari bahwa Gaza akan “diserahkan” ke AS oleh Israel, sebagai bagian dari rencananya

Editor: Muhammad Barir
khaberni/tangkap layar
SALING MEMUJI - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump dan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu saling memuji saat bertemu di Gedung Putih, Washington DC, AS, Rabu (5/2/2025). Netanyahu menyebut Trump sebagai teman terbesar di AS dalam sejarah Israel. 

Menurut CNN, bahkan orang-orang dalam lingkaran dalam presiden sendiri tidak menyadari bahwa ia akan membuat pernyataan seperti itu. 

Seorang penasihat anonim presiden mengatakan mereka "terkejut" dan belum mendengar pembicaraan apa pun tentang rencana tersebut sebelum pengumuman, yang disampaikan selama kunjungan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu ke AS.

"Presiden tidak pernah menyebutkan sepatah kata pun tentang hal ini," kata seorang ajudan Partai Republik lainnya.

Menteri Luar Negeri Trump, Marco Rubio, hanya mendengar rencana tersebut melalui siaran langsung televisi selama pidato Trump, menurut CNN.

Dan Shapiro, mantan duta besar AS untuk Israel selama masa kepresidenan Barack Obama, mengatakan pada hari Selasa bahwa rencana tersebut "tidak serius," akan mahal, dan tidak akan menerima dukungan dari negara-negara regional. 

Menteri luar negeri Turki juga menegaskan bahwa rencana tersebut "tidak dapat diterima" oleh Ankara dan negara-negara regional lainnya.

Presiden mengatakan tidak akan ada pasukan AS yang dibutuhkan untuk rencana kontroversialnya mengenai Gaza, yang bahkan mengejutkan anggota lingkaran dalamnya sendiri.


SUMBER: THE CRADLE

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved