Senin, 6 Oktober 2025

5 Populer Internasional: Serangan Israel di Tepi Barat - Kecelakaan Helikopter di Malaysia

Kompilasi berita populer internasional, di antaranya situasi di Tepi Barat yang memanas akibat dari serangan Israel.

Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English
TEPI BARAT MEMANAS - Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English yang diambil pada Jumat (7/2/2025), menggambarkan situasi di Tepi Barat yang memanas karena serangan Israel selama 2 minggu terakhir. Inilah kompilasi berita populer internasional, di antaranya situasi di Tepi Barat yang memanas akibat dari serangan Israel. 

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Kecelakaan Helikopter di Bentong Pahang Malaysia, Seorang WNI Dilaporkan Meninggal Dunia

Sebuah helikopter jenis Bell 206 Long Ranger mengalami kecelakaan saat melakukan pendaratan darurat di Bentong, Pahang, Malaysia, Kamis (6/2/2025) sekira pukul 10.30 waktu setempat.

Media lokal setempat melaporkan, insiden ini mengakibatkan seorang warga negara Indonesia, Pinsan Rizky, berusia 44 tahun, kru heli, meninggal dunia setelah terkena baling-baling helikopter.

Sementara pilot yang disebut bernama Kustiyadi, dilaporkan selamat dalam kecelakaan tersebut.

Penjelasan polisi dan petugas penyelamat

Mengutip pernyataan Kepala Polisi Daerah Bentong, Superitendan Zaiham Mohd Kahar, kecelakaan terjadi di dekat Kolam Air Panas, Jalan Lama Kuala Lumpur-Bentong.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Hamas-Rusia Makin Mesra: Pertemuan Bahas Gencatan Senjata, Bantuan hingga Pelanggaran Israel

Hamas dan Rusia makin menunjukkan kemesraan terlebih di tengah konflik yang berlangsung dengan Israel.

Hubungan baik tersebut ditampakkan terutama saat Delegasi Hamas bertemu dengan pejabat Rusia di Moskow untuk membahas gencatan senjata Gaza, bantuan kemanusiaan, dan pelanggaran Israel yang sedang berlangsung.

Delegasi Hamas, yang dipimpin oleh Mousa Abu Marzouk, telah bertemu dengan Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Mikhail Bogdanov di Moskow untuk membahas perkembangan terbaru di Gaza dan persiapan untuk tahap kedua perjanjian gencatan senjata dengan Israel, Senin (4/2/2025).

Baca juga: Selama 6 Bulan Operasi Kursk Ukraina, Rusia Kehilangan 40.000 Tentara Juga Ratusan Tank

Mengutip pernyataan Hamas, menyebutkan bahwa kedua pihak juga membahas mengenai isu-isu seperti pelanggaran yang terus dilakukan oleh pasukan Israel.

Termasuk penundaan dalam penerapan protokol kemanusiaan. 

BACA SELENGKAPNYA >>>

5. Raja Yordania Tolak Rencana Penggusuran Warga Palestina dan Pencaplokan Tepi Barat oleh Israel

Raja Yordania Abdullah II menolak rencana Amerika untuk mengambil alih Gaza dan melakukan pembersihan etnis terhadap penduduknya di tengah rencana untuk memindahkan mereka ke Yordania dan Mesir.

Raja Yordania Abdullah II menegaskan kembali penolakan tegasnya terhadap perluasan permukiman Israel dan segala upaya untuk mencaplok tanah atau mengusir warga Palestina dari Gaza dan Tepi Barat selama panggilan telepon dengan Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad Al Thani, pada hari Rabu.

Kedua pemimpin membahas perkembangan terkini di Gaza , Tepi Barat, dan Suriah, dengan Raja Abdullah menekankan perlunya persatuan Palestina dan mengintensifkan upaya Arab dan internasional untuk mempertahankan gencatan senjata di Gaza dan meningkatkan upaya bantuan kemanusiaan di daerah kantong yang terkepung tersebut.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved