Konflik Rusia Vs Ukraina
Ukraina Pulangkan 757 Jenazah Tentara yang Tewas di Medan Perang, Terbesar Sejak Invasi 2022
757 jenazah tentara Ukraina yang tewas di medan perang dibawa pulang oleh pemerintah Kiev, Pemulangan jenazah kali ini jadi yang terbanyak sejak 2022
Pembaruan ini menunjukkan peningkatan signifikan jumlah korban jiwa di pihak Ukraina dibandingkan dengan laporan terakhir pada Februari 2024, ketika Zelensky menyebutkan 31.000 tentara Ukraina telah gugur.
Imbas ancaman ini sejumlah anggota pakta NATO berencana untuk mengirimkan sejumlah pasukannya ke Ukraina.
Meski masih dalam tahap rencana, namun hal tersebut memicu kepanikan bagi Rusia.
Putin menilai campur tangan negara Barat dalam perang Ukraina hanya akan memperburuk situasi. Alasan tersebut yang mendorong Rusia untuk mengubah status perang dengan Ukraina.
"Kami sedang berperang. Memang benar, ini dimulai sebagai operasi militer khusus tetapi segera setelah sebuah kelompok terbentuk dan kolektif Barat bergabung di pihak Ukraina, hal itu berubah menjadi perang bagi kami," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov.
(Tribunnews.com / Namira)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.