Konflik Iran Vs Israel
Pemimpin Iran Ali Khamenei Pakai Rompi Anti-peluru di Pemakaman Hakim yang Tewas Ditembak?
Dugaan penggunaan rompi antipeluru Khamenei ini menunjukkan kalau Iran dalam kondisi waspada kalau tokoh-tokoh mereka dalam bidikan senjata Israel
Ia menambahkan bahwa pendudukan Israel "dikalahkan" setelah melakukan "kejahatan paling keji, menewaskan ribuan wanita dan anak-anak" selama kampanye militernya di Gaza.
Kementerian luar negeri Iran menyerukan "implementasi penuh dari pengaturan yang disepakati termasuk penghentian total genosida dan pembunuhan di Gaza, penarikan penuh penjajah, pengiriman bantuan segera dan diperpanjang ke Jalur Gaza".
Ia juga menyerukan "dimulainya segera rekonstruksi" Gaza.
Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) juga memuji perjanjian gencatan senjata sebagai kemenangan bagi Palestina.
"Berakhirnya perang dan diberlakukannya gencatan senjata... adalah kemenangan yang nyata dan kemenangan besar bagi Palestina, sekaligus kekalahan yang lebih besar bagi rezim Zionis yang kejam," kata pasukan itu dalam sebuah pernyataan.
Ia juga memperingatkan tentang "kemungkinan pelanggaran pakta" oleh "Israel" dan mengatakan pasukan Iran tengah bersiap untuk kemungkinan "menangani perang dan kejahatan baru".
Juru bicara pemerintah Fatemeh Mohjerani menghimbau "masyarakat internasional untuk memainkan perannya dengan benar" dalam menghukum pendudukan Israel atas "genosida" dan kejahatan yang telah dilakukannya terhadap warga Palestina.
Juru bicara parlemen Iran, Mohammad Bagher Ghalibaf, juga menyambut baik gencatan senjata tersebut, dan menyatakan bahwa hal itu menyebabkan "rezim Zionis gagal mencapai tujuan strategisnya".

Ia menyerukan tindakan untuk "menghukum rezim kriminal dan menyembuhkan luka bangsa Palestina".
Menurut TV pemerintah Iran, kerumunan pengunjuk rasa yang gembira turun ke jalan pada Kamis malam sambil melambaikan bendera Palestina dan spanduk kuning kelompok Hizbullah Lebanon, yang didukung oleh Teheran dan juga telah berperang melawan “Israel”.
Musik perayaan bergema di Palestine Square, Teheran, dengan massa di sana meneriakkan "matilah Amerika" dan "matilah Israel".
Iran tidak mengakui “Israel” dan kedua negara telah menjadi musuh bebuyutan selama beberapa dekade.
Agresi Gaza, yang meletus pada bulan Oktober 2023, melibatkan perwakilan yang berpihak pada Teheran di Timur Tengah, dan mencakup serangan langsung yang jarang terjadi antara Iran dan Israel.
(oln/rntv/*)
Konflik Iran Vs Israel
Iran Potensial Beli Jet J-10C China: Langit Suriah Bakal Jadi Arena Pertempuran Lawan F-35 Israel |
---|
Israel Targetkan Pembunuhan Presiden Iran, Bunker 30 Meter di Bawah Gunung Pun Terlacak |
---|
Houthi Bersumpah Balas Dendam Usai PM Tewas Dibom Israel: Darah Akan Dibalas Darah |
---|
Iran Murka, Ancam Balasan Tindakan Australia yang Usir Dubes Teheran |
---|
Iran Klaim Bangun Pabrik Senjata di Sejumlah Negara, Strategi Tersembunyi untuk Hadapi Israel? |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.