Rusia Akan Bagi Vaksin Kanker Gratis Mulai Tahun 2025, Tiap Pasien Dapat Vaksin Khusus
Rusia berhasil mengembangkan vaksin kanker yang akan didistribusikan ke rakyatnya secara gratis mulai tahun depan.
Menurutnya, ilmuwan Rusia melakukan penelitian selama kurang lebih tiga tahun dan berhasil meraih kesuksesan luar biasa.
"Jadi, percobaan dengan adenokarsinoma usus paling ganas pada hewan menunjukkan tidak hanya penurunan tajam perkembangan tumor, tetapi juga penurunan volumenya sebesar 75-80 persen," katanya.
"Hewan tidak mati ketika obat diberikan, tetapi terus hidup, dan penyakitnya dapat dikendalikan," tegas kepala badan tersebut.
Putin lalu menanyakan kapan vaksin ini akan digunakan untuk mengobati manusia.
"Berkat undang-undang tentang penggunaan obat-obatan yang dipersonalisasi yang disahkan tahun ini, kami berharap dapat mulai menggunakannya pada pasien tahun depan," jawabnya.
Pada 2018, para dokter di Pusat Penelitian Onkologi Medis Nasional Blokhin, atas instruksi Kementerian Kesehatan Rusia, mulai mengembangkan pendekatan terhadap vaksin neoantigen yang dipersonalisasi.
Penelitian tersebut dilakukan bersama dengan spesialis dari Pusat Penelitian Epidemiologi dan Mikrobiologi Gamaleya dan Institut Penelitian Onkologi Herzen Moskow.
Kemajuan signifikan dicapai pada musim panas 2024 dan pada bulan Desember ini, pembangunan memasuki tahap akhir.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.