Senin, 29 September 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Tak Hanya Targetkan Konvoi PBB, IDF juga Tembak Truk Bantuan Anera meski Telah Dapat Izin Masuk Gaza

Pasukan Pendudukan Israel (IDF) telah menargetkan 2 konvoi bantuan di Jalur Gaza dalam waktu sehari.

Tangkap Layar/Foto oleh Ali Moustafa/Getty Image
Truk bantuan berisi perbekalan untuk Gaza mengantri di Kota Al-Arish setelah perbatasan ditutup, pada 8 Mei 2024 di Arish, Mesir. 

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan Pendudukan Israel (IDF) telah menargetkan 2 konvoi bantuan di Jalur Gaza dalam waktu sehari.

Pertama, IDF dengan sengaja menargetkan konvoi kendaraan pangan PBB saat mereka mendekati pos pemeriksaan militer Israel di Wadi Gaza pada Selasa (27/8/2024), malam waktu setempat.

Juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Stephane Dujarric IDF meluncurkan tembakan sebanyak 10 kali yang mengarah ke mobil PBB.

Hingga tembakan tersebut memecahkan kaca mobil Program Pangan Dunia (WFP) yang berada di depan.

Padahal mobil yang menjadi sasaran ditandai dengan jelas dengan simbol PBB.

"Kendaraan kemanusiaan PBB yang ditandai dengan jelas, bagian dari konvoi yang telah dikoordinasikan sepenuhnya dengan IDF, terkena tembakan IDF sebanyak 10 kali, termasuk peluru yang mengenai jendela depan," kata juru bicara Sekretaris Jenderal PBB Stephane Dujarric pada Rabu (28/8/2024), dikutip dari The New Arab.

Beberapa jam setelahnya, IDF juga menargetkan konvoi bantuan yang dikoordinasikan oleh Anera, sebuah LSM yang berbasis di AS.

Konvoi bantuan tersebut membawa pasokan medis dan bahan bakar yang akan disalurkan ke sebuah rumah sakit di Gaza.

Meski telah mendapatkan izin dari IDF, truk tersebut tetap menjadi sasaran.

Direktur Anera untuk Palestina, Sandra Rasheed mengatakan serangan Israel terhadap konvoi bantuan ini menewaskan beberapa pekerja.

"Tragisnya, beberapa orang, yang semuanya bekerja di perusahaan transportasi tempat kami bekerja, tewas dalam serangan itu. Mereka berada di kendaraan pertama konvoi tersebut," kata Rasheed, dikutip dari Al Mayadeen.

Namun sayangnya, IDF justru memutar balikkan fakta atas insiden tersebut.

Baca juga: Konvoi PBB Kembali Diserang di Gaza: Mobil Kami Ditembak 10 Kali oleh IDF

IDF mengklaim bahwa pejuang Perlawananlah yang merebut kendali truk tersebut.

Pola yang jelas menunjukkan serangan yang disengaja yang dilakukan pendudukan Israel terhadap bantuan kemanusiaan yang masuk ke Gaza.

Sebagai informasi, Israel secara terang-terangan menghambat operasi bantuan kemanusiaan di Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan