Konflik Palestina Vs Israel
Ukraina Mengguncang Rusia, Serangan di Kursk Tunjukkan Ambisi Baru Kyiv di Medan Perang
Ukraina dilaporkan berhasil menguasai 1.150 kilometer persegi wilayah Rusia.
TRIBUNNEWS.COM - Ukraina dalam beberapa minggu ini telah mencatat serangkaian kemenangan dalam serangan kilat lintas perbatasan ke Rusia.
Pasukan Ukraina tidak hanya menguasai wilayah Kursk di Rusia barat, tetapi juga menurunkan bendera Rusia dari kota-kota yang sebelumnya dikuasai oleh Moskow.
Pejabat Ukraina mengungkapkan bahwa wilayah yang dikuasai akan dijadikan "zona penyangga" untuk melindungi bagian utara negara tersebut dari potensi serangan Rusia yang lebih besar.
"Ukraina akan menggunakan wilayah Rusia yang direbut sebagai 'zona penyangga' untuk melindungi wilayah utaranya dari serangan Rusia," ujarnya, dilansir dari Reuters, Jumat (16/8/2024).
Kepala angkatan bersenjata Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengonfirmasi pendirian kantor komandan militer di Kursk.
Dia menegaskan komitmen Kyiv untuk mempertahankan wilayah tersebut dan terus maju meski tekanan dari Moskow meningkat.
"Kyiv telah mendirikan kantor komandan militer di wilayah Kursk yang diduduki, yang menunjukkan ambisi untuk bertahan," kata Syrskyi.
"Kami terus bergerak maju di wilayah Kursk. Sebuah kantor komandan militer telah dibentuk yang akan memastikan ketertiban dan juga semua kebutuhan penduduk setempat," kata Syrskyi dalam pernyataan tertulis di saluran Telegram miliknya.
Kantor komandan militer tersebut akan dipimpin oleh Mayor Jenderal Eduard Moskalyov.
"Pasukannya (Kyiv) masih terus maju, bahkan saat pasukan Moskow meningkatkan serangannya di timur Ukraina," tambahnya.
Pernyataan Syrskyi sejauh ini adalah tanda terkuat bahwa pasukan Kyiv berencana untuk bertahan setelah melancarkan serangan ke Rusia.
Baca juga: Perang Rusia-Ukraina Hari ke-905: Gegara Invasi Ukraina di Kursk, Rusia Gencar Cari Penggali Parit
Wilayah yang berhasil dikuasai Ukraina melebihi 1.150 kilometer persegi.
Mantan Menteri Pertahanan Ukraina, Andriy Zagorodnyuk, membeberkan sasaran Ukraina dalam serangan besar-besaran di Perbatasan Ukraina-Rusia.
"Sasaran Ukraina di Kursk termasuk mengalihkan perhatian pasukan Rusia dari kawasan Donbas di Ukraina timur, tempat Rusia telah membuat kemajuan pesat selama berbulan-bulan dan yang ingin dikuasainya secara keseluruhan," katanya dalam sebuah wawancara.
Pejabat Rusia mengatakan serangan Ukraina di wilayah Rusia adalah "invasi teroris" dan infrastruktur sipil menjadi sasaran.
Sumber: TribunSolo.com
Konflik Palestina Vs Israel
Prabowo Sentil Pemimpin Dunia di Markas PBB: Orang-orang Tak Berdosa di Gaza Menangis Minta Tolong |
---|
Prabowo di Markas PBB: Palestina Merdeka Harus Dijamin, Israel Juga Harus Aman |
---|
Trump di PBB: Pengakuan Palestina oleh Negara Barat adalah Hadiah untuk Hamas |
---|
Prabowo Tegaskan Dukungan untuk Palestina di PBB, Indonesia Dinilai Bisa Jadi Game Changer |
---|
Bukan Hamas Saja, Netanyahu Tetapkan Iran Jadi Musuh Utama Israel yang Harus Diperangi di 2026 |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.