Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Netanyahu 'Parno' soal Upaya Pembunuhan Donald Trump, Takut Alami Hal yang Sama

Netanyahu parno setelah ada upaya pembunuhan capres AS Donald Trump. Ia takut jika hal itu bisa terjadi padanya di Israel.

Kolase Tribunnews/AFP
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu (kiri) prihatin dengan upaya pembunuhan terhadap capres AS Donald Trump (kanan) saat kampanye di Pennsylvania pada Sabtu (13/7/2024). 

Netanyahu menghadapi banyak ancaman dan protes dari rakyatnya karena dianggap menghambat upaya untuk mengembalikan orang-orang yang masih ditahan oleh Hamas di Jalur Gaza.

Jumlah Korban

Saat Israel masih melancarkan agresinya di Jalur Gaza, jumlah kematian warga Palestina meningkat menjadi lebih dari 38.664 jiwa dan 89.097 lainnya terluka sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Senin (15/7/2024), dan 1.147 kematian di wilayah Israel, seperti dilaporkan Anadolu Agency.

Sebelumnya, Israel mulai membombardir Jalur Gaza setelah gerakan perlawanan Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023) untuk melawan pendudukan Israel dan kekerasan di Al-Aqsa sejak tahun 1948.

Israel memperkirakan kurang lebih ada 120 sandera yang hidup atau tewas dan masih ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.

Sementara itu, lebih dari 21.000 warga Palestina yang masih berada di penjara-penjara Israel, menurut laporan Yedioth Ahronoth pada awal Juli 2024.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved