Konflik Palestina Vs Israel
Hari yang Berat Bagi Tentara Israel, IDF Tumbang di Rafah, Tewas di Tulkarm, Hancur di Golan
Dalam tiga front pertempuran berbeda, Tentara Israel mengalami kerugian personel di Rafah, Gaza Selatan, Tulkarm, Tepi Barat, dan Golan, perbatasan
Dikutip dari The Jerusalem Post, sirene pertama kali berbunyi di Nir Oz dan Ein Hashlosha pada pukul 07.57 pagi waktu setempat.
Kemudian, di berbagai komunitas mulai membunyikan sirene tanda bahaya, termasuk di Ein Hashlosha yang menyalakan beberapa kali akibat serangan Hamas ini.
Meskipun serangan roket dan pesawat tak berawak lebih sering terjadi di Utara dalam beberapa bulan terakhir, serangan roket di Israel selatan, selama beberapa minggu terakhir, tetap terjadi hampir setiap hari.

IDF Tewas di Tulkarm
Dari Tepi Barat, juga pada Senin, laporan dari sumber-sumber Ibrani mengindikasikan seorang tentara lain kehilangan nyawanya karena luka-luka yang dideritanya dalam ledakan kendaraan lapis baja di kamp pengungsi Nur Shams di Tulkarem.
Kendaraan Tempur (Ranpur) tersebut, yang diidentifikasi sebagai Namer, terjebak dalam ledakan dahsyat yang mengakibatkan korban jiwa di kalangan personel militer.
Brigade Martir Al-Aqsa, sayap militer gerakan Fatah, mengumumkan kalau para pertempuran terlibat dalam konfrontasi bersenjata yang intens dengan pasukan Israel.
Baca juga: Penyergapan Jenin Adalah Keajaiban Militer, Tanpa Terowongan Pun Tentara Israel Ambrol Bak di Gaza
Bentrokan dimulai setelah pasukan Pendudukan Israel, disertai kendaraan militer dan buldoser, menyerbu kota tersebut.
Pendudukan Israel memberlakukan pengepungan di pintu masuk kamp Nur Shams pada Senin pagi, mengerahkan penembak jitu di atap-atap bangunan tempat tinggal.
Situasi masih tegang karena pejuang perlawanan dan pasukan Israel terus terlibat baku tembak besar-besaran.
Baca juga: Ksatria Malam Brigade Martir Al Aqsa Libas IDF di Nablus, Batalyon Hamas-Fatah-PIJ Gabung di Tulkarm

Gabungkan Kekuatan
Pada Selasa (25/6/2024), milisi perlawanan Palestina menyatukan serangan di Tepi Barat dalam menanggapi serangan pasukan pendudukan Israel.
Operasi gabungan itu dilakukan dalam rangkaian operasi yang melibatkan bahan peledak dan tembakan.
Operasi itu menunjukkan sejumlah faksi militer perlawanan dari Hamas, Fatah, dan PIJ menyatukan serangan mereka dalam mengadang penyerbuan pasukan Israel (IDF) yang merangsek ke sejumlah kota di Tepi Barat.
Baca juga: Api Gaza Menjalar ke Tepi Barat: Brigade Tulkarem Himpun Pasukan, Brigade Jenin Duluan Serang Israel
Kelompok Ksatria Malam Brigade Martir Al-Aqsa (cabang Brigade Al-Quds sayap militer Fatah), bersama dengan Brigade Martir Izz al-Din al-Qassam (sayap militer Hamas) di Tulkarem, mengumumkan melaksanakan operasi melawan pasukan pendudukan.
Brigade Tulkarm, yang berafiliasi dengan Brigade Al-Quds (sayap militer PIJ), mengatakan hari ini, kalau para petempurnya, pada hari Minggu, membunuh dan melukai tentara pendudukan dalam penyergapan terkendali di Bat Hefer dengan meledakkan alat peledak dari jarak jauh.
"Tentara pendudukan meninggalkan kami dalam keadaan tewas dan terluka," tulis pernyataan Brigade Tulkarm dilansir Khaberni, Selasa (25/6/2024).
Baca juga: IDF Serahkan Kekuasaan ke Sipil Ekstremis di Bawah Smotrich, Tepi Barat di Tepi Aneksasi Israel

Israel Legalisasi Lima Pos Kolonial di Tepi Barat
Konflik Palestina Vs Israel
Mesir Kerahkan Rudal HQ-9B China di Sinai, Tingkatkan Kekhawatiran Israel |
---|
KTT Darurat Arab-Islam di Doha: Seremoni Tanpa Taring |
---|
Netanyahu Gunakan Dalih Hubungan Hamas-Qatar untuk Bela Serangan Israel di Doha |
---|
Komisi PBB Sebut Israel Melakukan Genosida di Gaza, Apa Artinya? Ini 7 Hal yang Perlu Diketahui |
---|
PBB: Netanyahu Dalang Genosida di Gaza, Ribuan Warga Palestina Dibunuh dengan Sengaja |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.