Sabtu, 4 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Sebuah Amunisi Meledak ke Arah Tentara Israel Saat Mereka Berupaya Menembakkan Peluru ke Arah Gaza

Insiden menarik terjadi ketika sebuah amunisi meledak ke arah tentara Israel saat mereka menembakkan peluru ke arah Gaza.

Penulis: Muhammad Barir
khaberni/HO
Tentara Israel (IDF) mengevakuasi rekan mereka yang terluka parah dalam pertempuran di Jalur Gaza. Di lingkungan Zaytoun, pasukan IDF dilaporkan menghadapi perlawanan sengit faksi-faksi milisi perlawanan Palestina di mana Brigade Al Qassam, Brigade Al QUds, dan Brigade Martir Al-Aqsa menyatukan serangan mereka terhadap pasukan IDF. 

Para prajurit tersebut semuanya anggota Batalyon 202 Brigade Pasukan Terjun Payung.

Menurut penyelidikan tentara, sebuah tank Israel menembakkan dua peluru ke gedung tempat mereka ditempatkan.

Setelah melihat laras senapan di salah satu jendela dan mengira tentara tersebut adalah pejuang Hamas, lalu tank tersebut melepaskan tembakan, kata penyelidikan.

Peristiwa tersebut kini sedang diselidiki lebih lanjut.

Daftar 5 Tentara Israel Tewas Diterjang Peluru Tank Merkava

Kpt. Roy Beit Yaakov, 22, dari Eli

Sersan Staf. Gilad Arye Boim, 22, dari Karnei Shomron

Sersan. Daniel Chemu, 20, dari Tiberias

Sersan. Ilan Cohen, 20, dari Karmiel

Sersan Staf. Betzalel David Shashuah, 21, dari Tel Aviv


Insiden Salah Tembak Sudah Puluhan Kali Terjadi

Sudah puluhan kali insiden salah tembak atau Friendly Fire telah dilaporkan sejak dimulainya perang darat Israel di Jalur Gaza pada akhir Oktober.

Para ahli mengatakan Tel Aviv memiliki salah satu rasio tembakan ramah tertinggi dalam sejarah militer baru-baru ini.

Insiden hari Rabu ini terjadi ketika pasukan Israel menderita kerugian besar di Gaza utara, khususnya Jabalia.

Pasukan Israel kini kembali ke utara Gaza, beberapa bulan setelah tentara mengatakan bahwa wilayah tersebut telah dibersihkan dari pejuang Hamas.

“IDF gagal menilai sepenuhnya skala infrastruktur militer Hamas di Gaza [selama putaran pertama pertempuran di wilayah utara beberapa bulan sebelumnya],” surat kabar Haaretz melaporkan pada 14 Mei.

Tentara yang dikutip dalam laporan tersebut mengatakan bahwa mereka harus beradaptasi dengan taktik baru yang dilakukan oleh pejuang perlawanan, yang semakin banyak memasang bahan peledak di gedung-gedung dan meledakkannya ketika ada pasukan Israel di dalamnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved