Kamis, 2 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Ternyata Bukan 8 tapi 10 Tentara IDF Tewas dalam Penyergapan oleh Pejuang Palestina Termasuk Kolonel

Setelah sebelumnya diumumkan ada 8 tentara IDF tewas, media Israel mengumumkan ada dua nama lagi tentara IDF yang tewas dalam penyergapan.

Penulis: Muhammad Barir
tangkapan layar/i24news
IDF UMUMKAN 10 TEWAS- Setelah sebelumnya diumumkan ada 8 tentara IDF tewas, media Israel mengumumkan ada dua nama lagi tentara IDF yang tewas dalam penyergapan oleh pejuang Palestina di Shujaiya. Melansir Media i24news, IDF mengumumkan kematian 10 tentara, meningkatkan jumlah korban di operasi darat Gaza menjadi 115. 

Pasukan ketiga bergegas ke lokasi kejadian untuk membantu dan menyelamatkan, dan kemudian warga Palestina meledakkan bom lain, yang mengakibatkan kematian dan cedera di antara tentara Israel.

Kemudian, pejuang Palestina meledakkan bom ketiga menghantam tentara Israel.

Akibatnya, tentara yang masih hidup meminta dukungan pasukan udara, dan helikopter segera datang untuk mengangkut korban luka dan jenazah dari tempat tersebut.

Tentara Israel sedang menyelidiki apakah serangan itu terkait dengan keberadaan terowongan di gedung yang digunakan Palestina dalam penyergapan.

Di sisi lain, Brigade Al-Qassam, sayap militer gerakan Hamas, dan sayap militer faksi lainnya tidak mengumumkan peluncuran serangan ini.

Meski mereka rutin mengumumkan peluncuran serangan serupa, yaitu menyerang tentara Israel ketika mereka bersembunyi di gedung-gedung di Jalur Gaza sejak dimulainya perang darat.

Yang aneh dari pengumuman Israel adalah bahwa pengumuman tersebut datang di bagian utara Jalur Gaza dan bukan di selatan, seperti yang dikatakan tentara beberapa hari sebelumnya bahwa operasinya di sana akan segera berakhir.

Tentara Israel secara teratur terbunuh saat berada dalam kelompok yang berkisar antara 2 dan 3 selama sebagian besar hari perang, namun dalam beberapa hari terakhir jumlah tersebut meningkat menjadi 4 atau 5 tentara dalam satu kelompok.

Satu-satunya saat tentara mengumumkan pembunuhan 9 tentara sekaligus adalah pada tanggal 1 November, ketika dikatakan bahwa semua tentara terbunuh oleh rudal anti-tank yang ditembakkan ke kendaraan lapis baja “Tiger”.

Dengan terbunuhnya delapan tentara tersebut, jumlah korban tewas tentara Israel meningkat menjadi 442 tentara sejak awal perang pada 7 Oktober.

Termasuk 113 tentara sejak dimulainya serangan darat pada akhir Oktober.

(Sumber: i24news, Kann News, Sky News Arabia)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved