Pria di Spanyol Pura-pura Kena Serangan Jantung untuk Hindari Bayar Tagihan, Beraksi di 20 Restoran
Seorang pria asal Lituania ditangkap di Spanyol setelah diduga berpura-pura terkena serangan jantung untuk menghindari pembayaran.
Ia lalu menelepon polisi dan memberitahu kejadian tersebut.
Ketika polisi tiba di lokasi, penipu tidak menyadari bahwa polisi mengenalinya.
Kesaksian Para Pemilik Restoran yang Ditipu
Beberapa restoran yang telah ditipu oleh pria tersebut di antaranya, El Buen Comer dan Sale&Pepe.
Manajer El Buen Comer mengatakan aksi yang dilakukan oleh penipu sangat dramatis.
Itu sangat teatrikal, dia berpura-pura pingsan dan menjatuhkan dirinya ke lantai, kata manajer El Buen, dikutip dari The Sun.
"Kami telah mengirimkan fotonya ke semua restoran untuk mencoba menghentikannya agar tidak menyerang lagi," tambahnya.
Sementara seorang pekerja di Sale&Pepe mengatakan foto yang diberikan oleh manajer tersebut menjadi peringatan bagi semua restoran di Alicante.
"Kami semua menerima peringatan melalui fotonya yang memberitahu kami untuk berhati-hati dan tidak memberikan apa pun kepadanya," jelasnya.
Ini Bukan Pertama Kalinya
Menurut media Spanyol, pria berusia 50 tahun itu sudah terkenal di kalangan pemilik restoran di Costa Blanca.
Pertama kali akasinya di lakukan di Alicante pada November 2022.
Sejak saat itu, pria tersebut dikenal dengan serangan jantung palsunya.
Meskipun ia sering sekali lolos dari tagihan, polisi telah memantaunya.
Namun sayangnya, karena tagihan yang biasanya dia dapatkan relatif kecil hanya beberapa puluh euro, kejahatannya dianggap kecil.
Saat ini, penipu itu telah dipenjara selama 42 hari.
Walaupun begitu, pemilik restoran kini berencana untuk mengajukan pengaduan bersama yang dapat membuat pria tersebut dijatuhi hukuman hingga dua tahun penjara.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.