Senin, 6 Oktober 2025

Perang Saudara di Sudan

Sejumlah Negara Susun Rencana Evakuasi Warga Sipil dari Sudan, Mulai Spanyol, Swiss hingga Indonesia

Di tengah situasi ekstrim tersebut, sebagian negara berniat untuk mengevakuasi warga sipil dari Sudan.

AFP
Asap mengepul di atas bangunan tempat tinggal di Khartoum pada 16 April 2023, saat pertempuran di Sudan berkecamuk untuk hari kedua dalam pertempuran antara para jenderal yang bersaing. - Di tengah situasi ekstrim tersebut, sebagian negara berniat untuk mengevakuasi warga sipil dari Sudan. 

TRIBUNNEWS.COM - Laporan Al Jazeera mengungkapkan terminal bus utama di Khartoum, Sudan, Afrika Utara penuh sesak dengan orang yang berniat melarikan diri dari perang tanpa henti.

Taher al-Mardi dari Al Jazeera mengatakan banyak yang mencoba memanfaatkan gencatan senjata terbaru yang diumumkan oleh Rapid Support Forces (RSF) untuk bersatu kembali dengan kerabat dan orang yang dicintai.

“Masing-masing dari mereka memiliki kisah yang hidup di tengah pertempuran," ungkapnya.

"Konflik itu menakutkan bagi orang dewasa dan anak-anak," imbuhnya.

“Semua orang yang saya ajak bicara di sini, mengimbau kedua belah pihak untuk menghentikan perang ini demi Sudan," paparnya.

Di tengah situasi ekstrim tersebut, sebagian negara berniat untuk mengevakuasi warga sipil dari Sudan.

Baca juga: Sambut Idul Fitri 1444 H, Paramiliter di Sudan Sepakat Hentikan Perang Selama 72 Jam

Berikut ini beberapa negara yang mengumumkan siap mengevakuasi warga sipil dari Sudan:

1. Spanyol

Pesawat militer Spanyol bersiaga dan siap mengevakuasi sekitar 60 warga negara Spanyol dari Sudan.

"(Ada) sekitar 20 warga sipil dari negara lain dari ibu kota Sudan, Khartoum," kata Menteri Luar Negeri Jose Manuel Albares.

“Setiap hari, intensitas pertempuran meningkat dan itulah mengapa belum memungkinkan untuk mengatur evakuasi,” kata Albares dalam konferensi pers bersama rekannya dari Jerman, Annalena Baerbock, di Berlin.

2. Jerman

Angkatan bersenjata Jerman, atau Bundeswehr, sedang memulai persiapan untuk upaya baru mengevakuasi warga Jerman dari Sudan, kata Juru bicara Kementerian Pertahanan kepada kantor berita dpa.

"Bundeswehr sedang menyiapkan opsi untuk pemulangan warga Jerman dari Sudan dan orang lain untuk dilindungi," katanya.

“Dalam konteks ini, perlindungan warga negara kami di Sudan menjadi prioritas,” katanya.

Baca juga: Ribuan warga tinggalkan Khartoum, Indonesia siapkan evakuasi WNI dari Sudan

Warga Sudan menyapa tentara, yang setia kepada panglima militer Abdel Fattah al-Burhan, di kota Laut Merah Port Sudan pada 16 April 2023. - Pejuang yang berjuang di Sudan mengatakan mereka telah menyetujui jeda kemanusiaan selama berjam-jam, termasuk untuk mengevakuasi yang terluka , pada hari kedua pertempuran kota yang berkecamuk yang menewaskan lebih dari 50 warga sipil termasuk tiga staf PBB dan memicu protes internasional. (Photo by AFP)
Warga Sudan menyapa tentara, yang setia kepada panglima militer Abdel Fattah al-Burhan, di kota Laut Merah Port Sudan pada 16 April 2023. - Di tengah situasi ekstrim tersebut, sebagian negara berniat untuk mengevakuasi warga sipil dari Sudan. (Photo by AFP) 
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved