Tentara Meksiko Tembak Truk Warga Sipil, 5 Orang Tewas hingga Picu Bentrokan
Tentara Meksiko menembak truk warga sipil yang melintas di Kota Nuevo Laredo, Tamaulipas. Lima orang tewas hingga memicu bentrokan dengan warga.
Laporan TKP mengatakan, dokumen identifikasi yang dikeluarkan Texas ditemukan di salah satu mayat yang merupakan warga AS.
Namun, Kedutaan Besar Amerika Serikat belum mengonfirmasi apakah ada warga atau penduduk AS yang terlibat.
Laporan itu mengatakan tiga mayat ditemukan di truk pick-up dan dua di trotoar terdekat.

Baca juga: Meksiko Tunda Ekstradisi Putra El Chapo, Ovidio Guzman ke AS setelah Bentrok yang Tewaskan 29 Orang
Pelanggaran Militer di Meksiko
Kota Nuevo Laredo didominasi oleh kartel narkoba Timur Laut yang kejam, cabang dari kartel Zetas lama.
Tentara dan marinir sering mendapat kecaman dari orang-orang bersenjata kartel bersenjata lengkap di Nuevo Laredo.
Kota ini juga pernah menjadi tempat pelanggaran HAM oleh militer di masa lalu.
Pada 2021, Angkatan Laut Meksiko mengatakan telah menyerahkan 30 marinir kepada Jaksa Sipil untuk diadili dalam kasus orang hilang selama operasi antikejahatan di Nuevo Laredo pada 2014.
Marinir juga dituduh mengumpulkan tersangka untuk melakukan penghilangan, namun beberapa di antaranya tidak terdengar lagi.
Sepanjang 2018, puluhan orang hilang di Nuevo Laredo.
Di bawah hukum Meksiko, pengadilan militer hanya dapat mengadili kasus-kasus yang melibatkan pelanggaran kode militer.
Pelanggaran terhadap warga sipil harus diadili di pengadilan sipil.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Meksiko
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.