Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Zelensky Dapat Bantuan Militer dari Biden, Ancam Tentara Bayaran Tak Gabung ke Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengancam tentara bayaran yang berniat untuk bergabung dengan Rusia.

Editor: Daryono
AFP
Kombinasi gambar yang dibuat pada 21 Juli 2021 menunjukkan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) di Riga, Latvia, pada 16 Oktober 2019; dan Presiden AS Joe Biden berbicara pada 4 Juni 2021, di Pantai Rehoboth, Delaware, Convention Center. 

Tiga perdana menteri dari negara Uni Eropa bertemu dengan Zelensky di Kyiv, Selasa (15/3/2022).

Baca juga: Daftar Pejabat AS yang Dikenai Sanksi Rusia, Joe Biden, Antony Blinken hingga Jake Sullivan

Mereka adalah Perdana Menteri Polandia, Mateusz Morawiecki; Perdana Menteri Republik Ceko, Petr Fiala; dan Perdana Menteri Slovenia, Janes Jansa.

Kedatangan tiga perdana menteri tersebut sebagai bentuk dukungan untuk Ukraina.

Zelensky menyebut bahwa kunjungan para pimpinan tersebut merupakan langkah yang berani.

Sehingga, Zelensky sangat mengapresiasi kedatangan ketiga perwakilan negara Uni Eropa itu.

"Ketika banyak kedutaan besar meninggalkan Ukraina karena invasi besar-besaran Rusia ke wilayah kami, orang-orang terhormat ini, para pemimpin negara-negara Eropa mereka yang merdeka, tidak takut pada apa pun."

"(Mereka) lebih mengkhawatirkan nasib kami (penduduk negara Ukraina)."

"Mereka ada di sini untuk mendukung kita. Ini adalah langkah yang hebat, berani, dan bersahabat," ujar Zelenksy, dikutip dari Kompas Tv, Rabu (16/3/2022).

(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Arif Fajar Nasucha)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved