POPULER Internasional: Pria Kolombia Jalani Eutanasia | Aung San Suu Kyi Dijatuhi Hukuman 4 Tahun
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya pria Kolombia yang disuntik mati secara legal meski tak memiliki penyakit terminal.
Ia juga menyebut Turkmenistan kehilangan sumber daya alam yang berharga yang seharusnya bisa mendapatkan keuntungan yang signifikan.
Presiden memerintahkan Abdrakhmanov untuk mencari konsultan asing jika perlu, untuk membantu memadamkan api.
Baca juga: Asal-usul The Door to Hell, Kawah Api di Turkmenistan yang Tak Pernah Padam Sejak 1971
Baca juga: 5 Fakta Unik Turkmenistan, Negara Paling Sulit Dikunjungi yang Punya Kawah Api Abadi
Dilansir Forbes, kawah gas alam raksasa itu terletak di tengah gurun Karakum, sekitar 260 kilometer utara Ashgabat, ibu kota Turkmenistan.
Kawah itu terbentuk pada tahun 1971 saat terjadi kecelakaan pengeboran.

Kecelakaan pengeboran itu menghantam gua gas, yang menyebabkan rig pengeboran jatuh dan tanah runtuh di bawahnya.
Saat itu Soviet yang melakukan pengeboran, memutuskan untuk menghilangkan gas dengan membakarnya demi mencegah penyebaran asap berbahaya.
4. Aung San Suu Kyi Divonis Empat Tahun Penjara atas Kepemilikan Walkie Talkie
Aung San Suu Kyi divonis empat tahun penjara setelah dinyatakan bersalah atas tuduhan kepemilikan walkie talkie.
Pengadilan di Myanmar menjatuhkan hukuman empat tahun penjara kepada pemimpin terguling Aung San Suu Kyi pada Senin (10/1/2022), setelah dinyatakan bersalah mengimpor dan memiliki walkie-talkie secara ilegal serta melanggar pembatasan virus corona, seperti diberitakan ABC News.
Suu Kyi divonis pada bulan lalu atas dua dakwaan lain dan dijatuhi hukuman penjara empat tahun, yang kemudian dikurangi separuhnya oleh kepala pemerintahan yang dibentuk oleh militer.
Kasus-kasus itu termasuk di antara sekitar selusin yang diajukan terhadap peraih Nobel Perdamaian berusia 76 tahun itu sejak tentara merebut kekuasaan Februari lalu, menggulingkan pemerintahan terpilihnya dan menangkap anggota-anggota penting dari partai Liga Nasional untuk Demokrasi.
Baca juga: Hindari Serangan Militer, Ribuan Orang Myanmar Terpaksa Dirikan Tenda di Dekat Perbatasan Thailand
Baca juga: Aung San Suu Kyi Dinyatakan Bersalah atas Tuduhan Kepemilikan Walkie-talkie Ilegal
Jika terbukti bersalah atas semua tuduhan, Suu Kyi bisa dihukum lebih dari 100 tahun penjara.