Sabtu, 4 Oktober 2025

Israel Serang Jalur Gaza

Israel Kirim Lebih Banyak Serangan saat Gaza Laporkan Korban Tewas Hampir 200 Jiwa

Sekira 192 orang, termasuk 58 anak-anak dan 34 wanita, telah tewas di Jalur Gaza sejak kekerasan terbaru dimulai sepekan lalu.

Editor: Arif Fajar Nasucha
AFP/ANAS BABA
Sistem pertahanan udara Kubah Besi (Iron Dome) Israel bekerja keras menahan gelombang serangan roket kelompok Hamas dari Jalur Gaza, Selasa 911/5/2021) hingga Rabu (12/5/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Pengeboman Israel di Gaza memasuki hari kedelapan berturut-turut.

Militer Israel melancarkan serangan baru ke Jalur Gaza pada Senin pagi (17/5/2021).

Dalam aksi kekerasan tersebut, sedikitnya menewaskan 42 warga Palestina, melukai puluhan lainnya dan meratakan setidaknya dua bangunan tempat tinggal.

Dilaporkan media Hamas, rumah pemimpin tertingginya, Yehya al-Sinwar juga menjadi sasaran serangan udara Israel.

Baca juga: Iran Dituding Bantu Hamas, Kenapa Negara Arab Justru Banyak Diam dalam Konflik Israel-Palestina?

Asap tebal membubung dari Menara Jala saat dihancurkan dalam serangan udara Israel di kota Gaza yang dikendalikan oleh gerakan Hamas Palestina, pada 15 Mei 2021. Angkatan udara Israel menargetkan Menara Jala 13 lantai yang menampung media Al-Jazeera yang berbasis di Qatar dan kantor berita Associated Press.
Asap tebal membubung dari Menara Jala saat dihancurkan dalam serangan udara Israel di kota Gaza yang dikendalikan oleh gerakan Hamas Palestina, pada 15 Mei 2021. Angkatan udara Israel menargetkan Menara Jala 13 lantai yang menampung media Al-Jazeera yang berbasis di Qatar dan kantor berita Associated Press. (MAJDI FATHI / NurPhoto / NurPhoto via AFP)

Sejak serangan di Jalur Gaza pekan lalu, sekira 192 orang, termasuk 58 anak-anak dan 34 wanita telah tewas.

Israel telah melaporkan 10 orang tewas, termasuk dua anak.

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa melakukan pertemuan pada Minggu untuk membahas kekerasan, tetapi gagal untuk menyetujui bahkan pernyataan keprihatinan bersama.

Baca juga: Korban Tewas Naik Jadi 181 Orang Akibat Serangan Israel di Gaza

Melansir Al Jazeera, berikut pembaruan terkini:

Pukul 05:57 GMT; Menteri luar negeri Pakistan 'dengan tegas' mengutuk serangan Israel

Menteri Luar Negeri Pakistan Shah Mehmood Qureshi menyampaikan "kesedihan dan belasungkawa yang terdalam" kepada Duta Besar Palestina Ahmed Jawad atas para korban serangan udara Israel.

Menyusul pertemuan antara dua diplomat, Qureshi "dengan tegas" mengutuk tentara Israel atas "serangan terus menerus dan tidak pandang bulu" yang telah mengakibatkan hampir 200 korban di Jalur Gaza dan Tepi Barat.

Baca juga: Tak Peduli Desakan untuk Akhiri Konflik, PM Israel Justru Berjanji Lanjutkan Serangan ke Jalur Gaza

Aksi demo memprotes tindak kekerasan Israel terhadap Palestina di Gaza antara lain dilakukan warga di Kota Westlake, negara bagian Ohio, Amerika Serikat, Jumat (14/5/2021).
Aksi demo memprotes tindak kekerasan Israel terhadap Palestina di Gaza antara lain dilakukan warga di Kota Westlake, negara bagian Ohio, Amerika Serikat, Jumat (14/5/2021). (WKYC.com)

Pukul 01:03 GMT; Serangan udara Israel pada Senin "lebih berat, lebih lama"

Pengeboman udara Israel pada Senin "lebih berat, di wilayah yang lebih luas dan berlangsung lebih lama" daripada serangan pada Minggu di mana 42 orang Palestina tewas.

Tarif Akram, koresponden AP di Gaza mengatakan ledakan "mengguncang kota" dari utara gingga selatan.

Koresponden Al Jazeera Safwat al-Kahlout mengatakan hampir tidak ada "satu jam perdamaian" dan drone Israel "melayang di atas kepala, mengendalikan langit".

Baca juga: Bulan Sabit Merah Indonesia Desak Akses Perbatasan Gaza Dibuka untuk Bantuan Kesehatan dan Logistik

Presiden AS Joe Biden berbicara tentang panduan CDC terbaru tentang masker untuk orang-orang yang telah divaksinasi penuh selama acara di depan Gedung Putih 27 April 2021, di Washington, DC.
Presiden AS Joe Biden berbicara tentang panduan CDC terbaru tentang masker untuk orang-orang yang telah divaksinasi penuh selama acara di depan Gedung Putih 27 April 2021, di Washington, DC. (Brendan Smialowski / AFP)
Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved