Israel Serang Jalur Gaza
Israel Masih Serang Jalur Gaza, 119 Warga Palestina Termasuk Anak-anak Tewas dan 830 Orang Terluka
Sekira 119 warga Palestina, termasuk 31 anak-anak, telah tewas dan lebih dari 830 luka-luka sejak permusuhan berkobar sejak Senin (10/5/2021).
"Saya menyerukan ketenangan dan kedamaian," tambahnya.
Pukul 08:54 GMT; Kehancuran di Kota Gaza
Gambar yang diposting oleh kantor berita lokal Safa menunjukkan tingkat kerusakan yang disebabkan oleh serangan udara Israel di Gaza.
Terjemahan: Pesawat tempur pendudukan mengebom bengkel pandai besi di lingkungan Shejaiya, sebelah timur Kota Gaza
Terjemahan: Jalur Gaza utara mengalami kerusakan signifikan pada infrastruktur dan propertinya karena pemboman Israel yang kejam tadi malam.
Baca juga: Stafsus BPIP: Dibutuhkan Tekanan Internasional untuk Menghentikan Serangan Rudal Israel ke Gaza

Pukul 08:44 GMT; Jaksa ICC memperingatkan terhadap kejahatan perang
Jaksa tertinggi Pengadilan Kriminal Internasional Fatou Bensouda mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa orang-orang yang terlibat dalam konflik yang sedang berlangsung mungkin menjadi sasaran penyelidikan atas dugaan kejahatan perang.
Bensouda mengatakan dia akan melanjutkan penyelidikannya bahkan tanpa kerja sama Israel, yang menuduh kantornya bias anti-Semit dan menolak keanggotaan di pengadilan yang berdasarkan perjanjian itu, dengan keberatan atas yurisdiksinya.
"Ini adalah peristiwa yang kami perhatikan dengan sangat serius," kata Bensouda.
"Kami memantau dengan sangat cermat dan saya mengingatkan bahwa penyelidikan telah dibuka dan evolusi peristiwa ini juga bisa menjadi sesuatu yang kami lihat."
Baca juga: Serangan Jet Tempur Israel Makin Membabi Buta, Korban Meninggal di Gaza Naik Jadi 83 Orang

Pukul 08:13 GMT; Israel mengatakan itu menghantam terowongan Gaza
Tentara Israel mengatakan pihaknya menghancurkan beberapa terowongan bawah tanah di Gaza selama operasi skala besar yang melibatkan 160 pesawat.
Militer mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa tujuan operasi itu adalah untuk merusak parah terowongan, jaringan bawah tanah yang mereka katakan digunakan Hamas untuk bergerak dan melancarkan serangan ke Israel.
Dikatakan lebih dari 150 target telah tercapai.
Baca juga: Serangan Udara Israel Meningkat, Korban Tewas di Gaza Menjadi 83 Orang
Pukul 07:33 GMT; 'Palestina tidak ke mana-mana'