Jumat, 3 Oktober 2025
Deutsche Welle

Tentang "Amarah" Ridwan Kamil Yang Mengubah Wajah Bandung

Di bawah kepemimpinan Ridwan Kamil, Bandung menjelma dari ladang polusi dan macet menjadi contoh terbaik kota hijau dengan layanan…

Pemkot juga memastikan uji emisi terhadap kendaraan publik dan pribadi digelar setiap tiga bulan, kata Hery Antasari, Kepala Badan Perencanaan, Pembangunan dan Penelitian kota Bandung. Penduduk yang memiliki kendaraan berkadar emisi rendah mendapat stiker khusus agar diprioritaskan di semua area parkir.

Sebanyak 30 taman dan ruang terbuka hijau yang kini tersebar di Bandung juga ikut menyumbang pada kualitas hidup penduduk, terutama keluarga. Warga juga didorong untuk bergotong royong membersihkan jalanan dari sampah, membangun taman kecil di lingkungan tinggalnya dan membuka pertanian urban di halaman belakang atau di atap rumah.

Pemkot juga menyediakan bus sekolah gratis dan mulai memperlebar trotoar, serta memberlakukan hari bebas kendaraan. Adapun pedagang makanan kini dilarang menggunakan kemasan styrofoam dan supermarket secara perlahan diminta mengurangi plastik sekali pakai.

Baca Juga:

Bagaimana Industri Tekstil Membunuh Sungai Citarum

Atas terobosan tersebut Bandung mendapat penghargaan Clean Tourist City Award dari Asosiasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN), Januari silam.

"Saat saya kecil, setiap hari saya melihat tetes embun di atas daun. Sekarang tidak ada lagi," kenang kang Emil. "Jejak karbon yang rendah adalah tujuan yang logis dan mulia," imbuhnya.

Siapapun yang menggantikannya memimpin Bandung, Ridwan Kamil berjanji akan membawa kebijakan hijau yang ia terapkan ke level yang lebih tinggi. "Semua kualitas terbaik di Bandung akan saya implementasikan sebagai standar untuk satu provinsi."

rzn/hp (Reuters)

Sumber: Deutsche Welle
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved