Sabtu, 4 Oktober 2025

Polisi Malaysia Ringkus 15 Terduga Teroris yang Berencana Menyerang Pada Saat Pemilu

Kepolisian Malaysia berhasil menangkap 15 orang teroris dari berbagai negara bagian.

Editor: Adi Suhendi
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
Ilustrasi pelaku kejahatan. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, KUALA LUMPUR - Kepolisian Malaysia berhasil menangkap 15 orang teroris dari berbagai negara bagian.

Termasuk seorang siswa SMA dan seorang wanita yang berencana akan menyerang pemilih non-Muslim pada hari pemungutan suara yang lalu.

Hal itu disampikan Inspektur Jenderal Polisi Mohamad Fuzi Harun kepada wartawan, Jumat (1/6/2018).

Ia merinci dari orang yang ditangkap, enam warga Malaysia, dua warga Filipina dengan status penghuni permanen.

Baca: Duterte Akan Lakukan Kunjungan Perdana Ke Korea Selatan

Kemudian sepasang suami istri dari negara Afrika Utara, satu Bangladesh, dan empat warga Filipina.

Mereka ditahan di Kuala Lumpur, Selangor, Johor, Kelantan, dan Sabah.

Para tersangka dijemput divisi khusus anti-terorisme Bukit Aman.

Mohamad Fuzi menjelaskan, penangkapan pertama dilakukan terhadap seorang pria berusia 33 tahun yang dideportasi dari Turki pada 27 Maret.

"Dia segera ditahan oleh pihak berwenang di sana," katanya.

Baca: Sandiaga Tegaskan Pengolahan Air Tinja Bukan Untuk Diminum

Penangkapan kedua terhadap sepasang suami-istri di Gombak pada 2 April.

Kedua tersangka warga Negara Afrika Utara masuk dalam daftar ingin terlibat dalam aksi kelompok teror Islam negara (ISIS).

"Mereka berhasil masuk Malaysia pada 16 Maret dan mereka berencana untuk pergi ke negara ketiga," ujarnya.

"Kita telah mendeportasi mereka pada tanggal 14 April," tambahnya.

Baca: Sumringahnya Raja Juli Antoni Setelah Bareskrim Terbitkan SP3 Kasus PSI

Penangkapan ketiga terhadap seorang warga Bangladesh berusia 41 tahun, seorang pemilik restoran di Bukit Bintang.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved