ISIS dituduh sengaja menyasar wartawan dalam serangan bom yang tewaskan setidaknya 25 orang
Wartawan BBC, Ahmad Shah, terbunuh dalam serangan bom yang menewaskan 25 orang di Provinsi Khost, Afghanistan.
Seorang wartawan lainnya, Sabwoon Kakar, terluka.
Setidaknya delapan wartawan dan empat petugas polisi tewas, kata juru bicara kementerian dalam negeri Najib Danish kepada BBC. Sejauh ini, 45 orang dilaporkan terluka.

AFP juga melaporkan bahwa dua wartawan dari 1TV, seorang wartawan dari Tolo news, dan seorang wartawan Jahan TV tewas.
Dalam sebuah pernyataan yang dirilis melalui outlet berita mereka, Amaq, ISIS mengatakan bahwa serangan itu mereka lancarakan terhadap markas dinas intelijen Afghanistan.
Di distrik Shashdarak juga terdapat kementerian pertahanan dan sebuah kompleks NATO.
- Kabul dilanda serangan lagi, Jokowi bersikeras berkunjung
- Benarkah Rusia bekerjasama dengan Taliban dan memasok senjata?
- Foto-foto tentang kesedihan, kasih sayang, dan keintiman
AFP menyampaikan duka cita dan penghormatan bagi Shah Marai, yang disebutkan memiliki enam anak, termasuk bayi yang baru lahir.
"Ini merupakan peristiwa yang sangat mengguncangkan," kata direktur berita global AFP, Michele Leridon.

"Kini kami hanya bisa menyampaikan penghormatan kepada kekuatan luar biasa, keberanian dan kemurahan hati seorang fotografer yang sering meliput peristiwa traumatis dan mengerikan dengan kepekaan dan profesionalisme yang sempurna."
Pemboman di ibu kota Afghanistan sering terjadi.
Sebelumnya pada bulan April, bom bunuh diri si sebuah tempat pendaftaran pemilih menewaskan hampir 60 orang dan melukai 119 orang. Serangan itu juga diklaim oleh kelompok Negara Islam atau ISIS.