Setelah Peru, Indonesia Incar Perjanjian Dagang dengan Afrika
Menteri Perdagangan Budi Santoso mengatakan, pemerintah tidak hanya ingin mengandalkan pasar Eropa dan Amerika Selatan.
Walaupun cukup kecil, perdagangan Indonesia dengan Peru menunjukkan pertumbuhan rata-rata 15,08 persen per tahun selama 2020-2024.
Ekspor Indonesia pada 2024 bernilai sebesar 331,2 juta dolar AS dan impornya senilai 149,6 juta dolar AS.
Pada periode 2020-2024, ekspor tumbuh rata-rata 15,4 persen per tahun.
Produk-produk ekspor unggulan Indonesia antara lain motor mobil dan motor kendaraan lainnya, alas kaki,
minyak sawit dan turunannya, dan lemari pendingin.
Pertumbuhan impor tumbuh rata-rata 13,5 persen per tahun.
Produk impor Indonesia adalah biji cokelat, briket batu bara, bahan bakar padat, pupuk, anggur, dan seng mentah.
Chile Tertarik Impor Mobil Listrik dari Indonesia Lewat Perjanjian Dagang IC-CEPA |
![]() |
---|
Daftar 17 Tim Lolos Piala Dunia 2026: Afrika Pecah Telur, Timnas Indonesia Nyusul Oktober |
![]() |
---|
Update Negara Lolos ke Piala Dunia 2026: Menggila di Kualifikasi, Dongeng Indah Maroko Terulang |
![]() |
---|
Tak Dipanggil Ancelotti Masuk Skuad Brasil, Neymar: Bukan Masalah Fisik yang Jadi Penyebab Utama |
![]() |
---|
Yusril Sebut Ada Syarat Harus Dipenuhi Untuk Ajukan Pemindahan Narapidana Antarnegara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.