Senin, 29 September 2025

SKK Migas: Realisasi Lifting Minyak Bumi di Semester I 2025 Mencapai 578 Ribu Barel per Hari

Pemerintah menargetkan lifting migas nasional sebesar 1,61 juta barel setara minyak per hari (BOEPD) pada tahun 2025.

TRIBUNNEWS/ILHAM RIAN PRATAMA
PRODUKSI MIGAS - Kepala SKK Migas Djoko Siswanto. Realisasi total produksi migas pada Juni 2025 sebesar 1,797 juta barel setara minyak per hari (BOEPD), atau 111,6 persen terhadap target APBN 2025. Djoko berharap di 2025, minyak dan gas tercapai 100 persen. 

Diketahui, bahwa pemerintah menargetkan lifting minyak dan gas (migas) nasional sebesar 1,61 juta barel setara minyak per hari (BOEPD) pada tahun 2025.

Angka ini terdiri dari lifting minyak sebesar 605 ribu barel per hari (bph) dan gas bumi sebesar 1,005 juta BOEPD atau sekitar 6.660 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Target tersebut telah ditetapkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025 dan menjadi salah satu indikator utama dalam penerimaan negara dari sektor migas. Meski sejumlah tantangan menghadang, pemerintah tetap optimistis target lifting ini bisa dicapai.

Realisasi lifting minyak bumi pada semester I 2025 tercatat berada di kisaran 568 ribu hingga 578 ribu bph. 

Sementara itu, lifting gas juga masih dalam jalur proyeksi dengan kontribusi besar dari sejumlah proyek strategis seperti Lapangan Banyu Urip di Blok Cepu dan pengembangan lapangan gas di wilayah timur Indonesia.

SKK Migas bersama Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus mendorong berbagai strategi untuk mengejar target tersebut. 

Di antaranya dengan optimalisasi lapangan tua lewat metode Enhanced Oil Recovery (EOR), reaktivasi sumur idle, percepatan perizinan, hingga mendorong penyelesaian proyek-proyek migas prioritas.

 

Rekomendasi untuk Anda

BizzInsight

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan