Auditor Internal Punya Peran Krusial dalam Mendukung Asta Cita Indonesia Maju
Auditor internal bukan hanya penjaga kepatuhan tetapi juga agen perubahan yang membantu organisasi berkembang lebih baik.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - President The Institute of Internal Auditors (IAA) Indonesia Angela Simatupang, menyoroti peran strategis auditor internal dalam mewujudkan Visi Indonesia Maju 2045.
Angela mengatakan, dengan menerapkan Global Internal Audit Standards (GIAS), auditor internal dapat memperkuat tata kelola, manajemen risiko, dan pengendalian internal di berbagai organisasi, baik di sektor publik maupun swasta.
Hal itu dikatakan Angela dalam acara Professional Auditor Forum bertajuk Internal Auditing in Power Energy Industry yang diselenggarakan oleh The Institute of Internal Auditors Indonesia (IIA Indonesia) dan PT PLN (Persero) pada Selasa (25/2/2025).
Angela menekankan pentingnya penerapan Ethics and Professionalism dalam GIAS untuk memastikan auditor internal menjalankan tugas dengan integrity, objectivity, competency, due professional care, dan confidentiality.
Baca juga: Auditor BPK Disebut Kecipratan Uang Korupsi di Basarnas, Disimpan di Laci Kamar Hotel Jakarta
“Pendekatan Ethics and Professionalism dalam GIAS ini memungkinkan auditor internal berperan sebagai mitra strategis dalam menciptakan tata kelola yang transparan, efisien, dan kompetitif di tingkat global,” tutur Angela.
Lebih lanjut, Angela Simatupang menegaskan bahwa auditor internal memiliki peran krusial dalam mendukung Asta Cita Indonesia Maju.
Beberapa peran konkret auditor internal dalam mendukung Visi Indonesia Emas 2025 melalui penerapan standar global antara lain: memperkuat ideologi dan tata kelola, mendukung ketahanan nasional melalui pengelolaan risiko dan kepatuhan, memastikan kualitas serta efektivitas program penciptaan lapangan kerja, mendorong pengembangan sumber daya manusia, mengawal industrialisasi dan hilirisasi melalui tinjauan proses dan pengendalian, menilai dampak kebijakan ekonomi terhadap pemerataan dan pengentasan kemiskinan, serta mendukung reformasi di bidang politik, hukum, dan birokrasi dengan memastikan kepatuhan terhadap etika dan tata kelola.
“Dengan menerapkan Global Internal Audit Standards (GIAS), kita dapat memainkan peran yang lebih strategis dalam mendukung Visi Indonesia Emas 2045, mulai dari meningkatkan tata kelola dan transparansi di organisasi. Mengidentifikasi dan memitigasi risiko dalam kebijakan nasional, Memastikan efektivitas program pembangunan dan ekonomi, Mendorong budaya etika dan profesionalisme dalam birokrasi dan bisnis,” jelas Angela.
Sebagai garda terdepan pengawasan internal, kata Angela, auditor internal bukan hanya penjaga kepatuhan tetapi juga agen perubahan yang membantu organisasi berkembang lebih baik.
“Dengan menjunjung tinggi prinsip integrity, objectivity, competency, due professional care, dan confidentiality, auditor internal menjadi mitra strategis dalam menciptakan Indonesia yang lebih kuat, adil, dan kompetitif di tingkat global,” jelasnya.
Sebagai catatan acara Profesional Auditor Forum bertajuk Internal Auditing in Power Energy Industry ini menjadi wujud nyata sinergi antara auditor internal dan industri energi dalam memperkuat tata kelola serta mitigasi risiko. Sejalan dengan Visi Indonesia Emas 2045, kolaborasi ini diharapkan mampu mendorong sektor energi yang lebih berdaya saing, transparan, dan berkelanjutan.
Forum ini juga berisi diskusi panel dengan beragam pembicara dari perwakilan PT PLN (Persero), PT Indonesia Power, PT PLN Icon Plus yang menjadi wadah bagi para profesional audit untuk berdiskusi mengenai tantangan dan peluang dalam meningkatkan transparansi serta efisiensi operasional di sektor energi, yang merupakan salah satu pilar utama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Prabowo Tiba di Osaka untuk Kunjungi Paviliun Indonesia di Osaka Expo |
![]() |
---|
Kontroversi Surat Perjanjian MBG di Blora: Keracunan Harus Dirahasiakan, Dikritik Keras DPRD |
![]() |
---|
Kaget Tarif Cukai Rokok Tembus 57 Persen, Menkeu Purbaya: Firaun Lu? |
![]() |
---|
Jokowi Arahkan Relawan Dukung Prabowo-Gibran 2 Periode, Pengamat: Menyedihkan, Kok Bicara Kekuasaan |
![]() |
---|
Menkeu Purbaya: Tak Ada Gunanya Hemat Uang Kalau Keributan di Mana-mana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.