Whoosh Tambah Jadwal Jadi 62 Perjalanan per Hari Mulai 1 Februari 2025

TRIBUNNEWS.COM - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) akan menambah jadwal operasional kereta cepat Whoosh mulai 1 Februari 2025.

Jadwal operasional kereta Whoosh ditambah menjadi 62 perjalanan per hari.

Dengan ditambahnya jadwal perjalanan Whoosh, maka ini diharapkan dapat memberikan banyak opsi terhadap penumpang.

Tidak hanya itu, ini juga dapat membuat penumpang menjadi lebih nyaman dalam menggunakan kereta cepat Whoosh dalam perjalanannya.

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, menjelaskan bahwa keputusan ini diambil seiring dengan peningkatan jumlah penumpang Whoosh yang terus bertumbuh pesat.

Sejak Oktober 2023, jumlah penumpang Whoosh terus bertambah setiap bulannya.

Total sekitar lebih dari 7,5 juta penumpang telah menggunakan transportasi Whoosh sejak awal kereta cepat ini beroperasi.

Awalnya, Whoosh hanya memiliki 14 perjalanan.

Namun setiap bulannya, jumlah penumpang terus bertambah hingga akhirnya KCIC memutuskan untuk menambah jadwal operasional sebanyak 62 perjalanan per hari.

“Sejak beroperasi pada Oktober 2023 KCIC terus melakukan penambahan jadwal reguler secara bertahap. Pada saat awal diluncurkan, Whoosh beroperasi dengan 14 perjalanan reguler per hari, kemudian 28 perjalanan per hari di November 2023, 40 perjalanan per hari pada Desember 2023, dan menjadi 48 perjalanan per hari sejak Mei 2024."

"Nantinya jadwal perjalanan semakin diperbanyak menjadi 62 perjalanan per hari mulai Februari 2025," kata EVa, dikutip dari laman resminya.

Saat ini, proses finalisasi sistem ticketing untuk rute baru ini tengah diselesaikan.

Sehingga agar semuanya berjalan dengan lancar,  Eva meminta masyarakat untuk menunggu informasi resmi terbaru dari perusahaan terkait tata cara dan waktu penjualan tiket keberangkatan mulai 1 Februari 2025.

Baca juga: Kereta Cepat Whoosh Tebar Diskon Tiket 20 Persen untuk Rombongan, Simak Ini Cara Klaimnya

Dengan jadwal perjalanan yang semakin padat, KCIC optimis mampu mendukung mobilitas masyarakat sekaligus memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik. 

Penambahan jadwal ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi transportasi modern yang andal dan efisien di Indonesia.