Rosan juga menjelaskan, komitmen investasi sebesar 1 miliar dolar AS untuk Indonesia bukan digelontorkan oleh Apple, tetapi vendor yang menjual produk Apple. Menurut dia, hal ini juga terjadi di negara lain.
Dia mendapatkan informasi dari vendor tersebut, soal proses pembangunan pabrik di Batam yang saat ini lahannya telah dikantongi pihak vendor Apple tersebut.
Nantinya, pabrik yang direncanakan akan memproduksi produk AirTag Apple ini ditargetkan untuk berdiri pada awal tahun depan.
"Salah satu vendornya sudah bicara, kemudian kita proses dan sebetulnya dia sudah membeli tanah di Batam. Sudah membeli tanah di Batam, dan siap untuk, sudah cut and filled dan yang lain-lain. Dan kita bicara lebih detail lagi, pabriknya ini akan berdiri pada awal 2026. Jadi sebetulnya investasi Apple apakah sudah masuk? Sudah," terang Rosan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.