The Fed Bakal Beri Kejutan, Diprediksi Pangkas Suku Bunga Lagi di November 2024
Pergerakan positif ini yang membuat banyak pengusaha Negeri Paman Sam bertaruh suku bunga yang ditetapkan oleh The Fed akan turun 50 Bps.
Pada penutupan Jumat lalu, indeks Dow yang terdiri dari 30 saham melesat 0,3 persen pada dan berakhir pada level tertinggi sepanjang masa.
Sementara indeks S&P 500 naik sekitar 0,6 persen akhir pekan lalu. Diikuti, indeks Nasdaq Composite yang melesat hampir 1 persen sepanjang minggu lalu.
Mengekor lonjakan pasar saham, harga emas dunia ikut terkerek naik setelah The Federal Reserve memberi sinyal untuk memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin (bps).
Tercatat selama 24 jam terakhir, harga emas spot diperdagangkan pagi ini melesat di level 2.620,93 dolar AS per ounce sebelum menetapkan triple top jangka pendek pada 2.630 dolar AS per ounce.
Suku Bunga Acuan Turun dan Modal Perbankan Tetap Solid, Industri Keuangan RI Kuat |
![]() |
---|
Buka Gerakan Pangan Murah, Mendagri Tito Tekankan Intervensi Stok Beras Guna Kendalikan Inflasi |
![]() |
---|
Lonjakan Harga Beras Guncang Jepang, Inflasi Ancam Kekuasaan PM Ishiba |
![]() |
---|
BI Rate Turun, Ketua Komisi XI DPR RI Tekankan Pentingnya Dampak ke Sektor Riil |
![]() |
---|
DPR Minta Penurunan BI Rate di Level 5 Persen Diikuti Penurunan Suku Bunga Kredit Bank |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.