Melatih Anak agar Tidak Alergi Makanan
Alergi makanan pada anak, jangan membuat orangtua panik atau bingung. Jika anak alergi pada suatu makanan, kita tetap bisa memberikannya.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alergi makanan pada anak, jangan membuat orangtua panik atau bingung. Jika anak alergi pada suatu makanan, kita tetap bisa memberikannya.
Hal ini diungkapkan dr Tatang Puspanjono, SpA dari RS MRCCC Siloam, Semanggi, Jakarta, Sabtu (20/10/2012).
Penyebab alergi bisa dari faktor lingkungan dan genetik. Misalnya orangtua alergi debu, anak alergi udang.
"Anak yang alergi makanan atau minuman dapat kita lakukan uji sensitifitas," jelas Tatang.
Contohnya, anak yang alergi udang. Kita dapat menguji sensitifitasnya dengan cara, masukkan 1/4 ekor udang ke dalam makanan anak atau dicampur ke dalam kudapan, seperti perkedel, nugget, sup, krim sup, dan lainnya.
Jika tidak ada gangguan, tambahkan secara bertahap 1/2 ekor, 3/4 ekor, lalu 1 ekor. Lama-kelamaan, anak akan terbiasa mengonsumsi udang. Tetapi jika anak alergi dengan susu formula yang banyak dijual di pasaran, kita dapat memberikan susu rendah atau tanpa laktosa.
Di sisi lain, ada anak yang malas minum susu formula, bukan karena alergi, tetapi lebih menyukai susu UHT.
"Anak satu tahun ke atas ada yang malas minum susu bubuk formula, mereka lebih senang dengan susu UHT. Nggak apa-apa kalau mau susu UHT, karena banyak rasanya," imbuh Tatang.