Anak-Anak Harus Mendapatkan Camilan Lebih Sering
Usia pertumbuhan anak memerlukan asupan gizi dan rangsangan perkembangan, agar anak tumbuh aktif dan sehat

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Usia pertumbuhan anak memerlukan asupan gizi dan rangsangan perkembangan, agar anak tumbuh aktif dan sehat. Perkembangan syaraf juga menjadi satu hal yang paling penting.
Pasalnya hal tersebut berhubungan dengan konsentrasi, memori, dan problem solving si anak. Menurut ahli nutrisi independen, Emilia Achmadi, semua itu sangat tergantung asupan makanan sesuai kebutuhan masing-masing.
"Bukan hanya perkembangannya yang penting, tetapi juga pertumbuhan badan. Semua ini tergantung pada makro dan mikro nutrisi," ujar Emilia dalam temu media, Rabu (8/8/2012), di Jakarta.
Asupan nutrisi anak-anak penting diberikan setiap hari, salah satunya adalah susu. Dengan 150 cc, susu mengandung nutrisi yang sesuai untuk anak, seperti vitamin, mineral, karbohidrat, DHA, dan kolin.
Selain itu, lanjut Emilia, di sela-sela makan pagi, siang, dan malam, anak-anak perlu diberikan banyak camilan. Banyak camilan di sini berarti bervariasi dan jenisnya harus diperhatikan.
Misalnya kacang hijau, keju, yoghurt, ubi rebus, jagung rebus, cookies gandum, es krim, buah-buahan, hingga macaroni schotel.
"Kalau anak tidak mau makan, usahakan minum susu. Karena itu sudah mengandung semua nutrisi yang dia butuhkan. Paling tidak sedikit karbohidrat bisa di-supply dari susu," imbuhnya.
Berita Lain
- Wiranto Ziarah ke Makam Gus Dur
- Sultan: Masukkan Suksesi Keraton ke Pasal RUUK DIY
- Buka Bersama dengan Sri Sultan, Anas Dukung RUUK DIY
- Anas: Kader Demokrat Cuma Mampir Sebentar ke Tetangga