Anas Bertekad Gusur Dominasi PDIP di Jawa Tengah

TRIBUNNEWS.COM, PURWOKERTO - Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Anas Urbaningrum bertekad membirukan langit di Jawa Tengah sekaligus menggusur dominasi kemenangan PDI Perjuangan pada Pemilu 2014.

Hal ini disampaikan Anas saat memberi sambutan di depan jajaran pengurus DPD dan DPC PD Jawa Tengah kegiatan Safari Ramadan DPP PD 1433 H di Rumah Makan Mang Engking, Purwokerto, Jawa Tengah, Selasa (7/8/2012) malam.

Anas mengatakan kedatangan rombongan DPP ini untuk memastikan kader PD Jateng agar siap siaga menghadapi Pemilu 2014 mendatang.

Menurut Anas, kedatangan DPP PD ini juga untuk memastikan partainya telah berkomunikasi dan tidak ada jarak dengan rakyat. Sebab, kedekatan dengan rakyat itu adalah salah satu kunci pokok kemenangan pemilu.

Dan Anas yakin kader Partai Demokrat di Jateng telah melakukan itu dan menyatu dengan kehidupan rakyat sehari-hari.

Dengan modal kader yang dekat dengan rakyat yang terus terjaga itu, Anas yakin partai berlambang Mercy yang dipimpinnya menjadi pemenang pada Pemilu 2014 mendatang.

"Saya yakin 2014 nanti Jateng warnanya makin biru. Jangan mau kalah. Masa' di Jabar dan Jatim sudah biru, tapi yang di tengah-tengah belum juga bisa biru? Maka Jateng mesti makin biru," ucap Anas.

Anas meminta saat ini kader PD Jateng harus memulai bekerja keras jelang Pemilu pada April 2014 mendatang guna meraih kemenangan itu. "Jangan berleha-leha. Semua siap siaga dan memastikan organisasi berjalan baik. Memastikan pasukan darat berjalan baik. Tidak ada satu pun jengkal di Jateng yang tidak ada bendera Partai Demokrat," tandasnya.

"Mengapa kami opitmis? Karena partai yang bekerja keras, maka partai itulah yang punya masa depan. Partai kita sanggup bekerja keras dalam situasi apapun. Situasi mudah, setengah sulit, maupun sulit."

Sebagaimana diketahui, PDIP menjadi juara di Provinsi Jateng pada Pemilu 2009 lalu. Partai berlambang banteng gemuk dengan moncong putih itu memperoleh sekitar 3,3 juta suara.

Posisi kedua direbut oleh PD dengan perolehan 2,4 suara. Sementara, posisi ketiga ditempati Partai Golkar dengan perolehan 1,9 suara.