Riset dari Harvard: Kejahatan Siber seperti Penipuan dan Judi Online Bersarang di Kamboja
Menurut riset, Kamboja diduga telah berubah menjadi salah satu pusat kejahatan siber terbesar di dunia, mulai dari penipuan daring hingga judi online.
Dalam konteks sosial, masyarakat sipil di Kamboja berada dalam tekanan. Aktivis, jurnalis, dan LSM lokal yang mencoba mengungkap jaringan ini menghadapi ancaman hukum, pembungkaman, bahkan kriminalisasi.
Baca juga: Kemlu dan KBRI Phnom Penh Pulangkan Jenazah Rizal Sampurna, Korban Online Scam di Kamboja
Meski lebih dari 100 LSM internasional beroperasi di negara itu, efektivitas mereka disebut sangat terbatas karena ketergantungan pada kemitraan dengan pejabat lokal yang justru terlibat dalam jaringan tersebut.
Laporan ini tidak hanya mengungkap jaringan kejahatan yang bersifat lintas negara, tetapi juga menunjukkan bagaimana institusi negara dapat menjadi bagian dari sistem kejahatan itu sendiri.
Karena semangat reformasi dalam negeri dinilai sangat kecil, laporan ini mendorong tekanan dan intervensi internasional yang tegas. Karena jika tidak, industri kotor ini dikatakan bisa terus berkembang dan menimbulkan kerugian global yang makin besar.
Artikel ini ditulis berdasarkan laporan resmi berjudul Policies and Patterns: State-Abetted Transnational Crime in Cambodia as a Global Security Threat yang ditulis oleh Jacob Sims dan diterbitkan oleh Humanity Research Consultancy pada Mei 2025
Baca juga: Ada 131 Ribu WNI Tinggal di Kamboja, Angka Kasus Penipuan Daring Naik Setiap Tahun
Penulis: Matheus Elmerio Manalu | Editor: M. Fitrah Habibullah
Riwayat Pendidikan dan Prestasi Mutiara Baswedan, Putri Anies Berhasil Kuliah di Harvard Jalur LPDP |
![]() |
---|
Selamat! Putri Sulung Anies Baswedan, Mutiara Baswedan Lanjut Studi ke Universitas Harvard via LPDP |
![]() |
---|
Ekonomi Hijau Terancam, Judi Online Jadi Pengalih Aliran Dana Produktif |
![]() |
---|
Lawan Judi Online, Roadshow Panggung Judi Pasti Rugi Sambangi Kota Medan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.