Rabu, 1 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

BARAK 08: Sosok Gibran Cocok dengan Prabowo Subianto

Selain pembahasan di tingkat pimpinan koalisi, kepastian Gibran maju sebagai cawapres juga masih menunggu keputusan MA terkait batas usia.

Editor: Willem Jonata
Dok pribadi
Ketua Umum Barisan Rakyat 08 (BARAK 08), Marthin Sinaga. 

Merapatnya Partai Golkar, PAN, dan PKB bersama Gerindra dalam koalisi pemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden memberi warna baru dalam konstelasi politik nasional.

Empat Partai tersebut merupakan gabungan Partai besar yang diharapkan memberi efek signifikan bagi kemenangan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI 2024.

Namun di sisi lain, koalisi besar tersebut meninggalkan pertanyaan di mata publik mengingat Golkar, PAN, dan PKB masing-masing memiliki kandidat bacawapres untuk mendampingi Prabowo Subianto pada Pilpres 2024 nanti.

Di luar Partai koalisi, relawan pendukung menjadi kekuatan lain yang bisa saja memengaruhi penentuan kandidat Bacawapres Prabowo Subianto.

Baca juga: Apa Kehebatan Gibran Putra Jokowi yang Direbutkan untuk Jadi Cawapres Prabowo dan Ganjar Pranowo ?

Menyikapi hal tersebut, Barisan Rakyat 08 (Barak 08) sebagai kelompok relawan pendukung Prabowo menyatakan, keputusan mengenai cawapres sepenuhnya ada di tangan Prabowo dan Partai Koalisi.

"Sejak awal kami meyakini Pak Prabowo bisa bekerjasama dengan siapa saja. Yang pasti, Pak Prabowo akan memilih calon yang dibutuhkan sesuai dengan keinginan rakyat untuk melanjutkan program-program pemerintahan Jokowi," ujar Ketua Umum Barak 08 Marthin Sinaga.

Mengenai keinginan masing-masing Partai koalisi untuk mengajukan calonnya, Marthin menganggap koalisi yang terbentuk pastinya sudah mempertimbangkan secara matang Bacawapres yang bisa mengakomodir kepentingan Partai koalisi dan arah Pemerintahan ke depan.

"BARAK 08 berkeyakinan jika para pimpinan Partai koalisi akan lebih mengedepankan kepentingan bersama ketimbang kepentingan kelompok atau Partai semata," sambungnya.

"Bahwa saat ini Pak Prabowo membutuhkan sosok yang bukan cuma populer untuk mengangkat elektabilitas beliau, tapi juga mampu menjawab tantangan zaman yang terus bergerak demi mewujudkan Indonesia Emas 2045."

Kesamaan pandangan antara Prabowo dan Jokowi dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 menjadi poin penting yang harus dipertimbangkan.

Lebih lanjut Marthin menjelaskan, "fokus kami sebagai kelompok relawan adalah bagaimana kami bisa berperan maksimal, bukan hanya untuk pemenangan, tapi juga mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045 bisa terwujud sesuai konteks zaman hari ini dan ke depannya."

Melihat bonus demografi yang dimiliki Indonesia saat ini, sosok Bacawapres yang dibutuhkan nanti harus relevan dengan tantangan zaman dan bisa diterima oleh kalangan milenial dan gen z yang menjadi potential voter terbesar.

"Karenanya sosok pendamping Prabowo di Pilpres nanti sangat wajar jika jatuh ke sosok yang tingkat penerimaan relatif tinggi di kalangan pemilih muda," jelas Marthin.

Dari bursa cawapres yang beredar saat ini, nama Gibran Rakabuming menjadi yang termuda usianya dan relatif diterima oleh kalangan pemilih muda.

Menyikapi hal ini, Marthin tak menampik jika sosok Gibran Rakabuming merupakan sosok yang pantas untuk mendampingi Prabowo Subianto.

Halaman
12

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved