Sabtu, 4 Oktober 2025

Tribunners / Citizen Journalism

A1 Ditutup, Kita Terancam Lewat Newcastle

Jam menunjukkan pukul 20.22 waktu York, England. Saya menyalakan mesin mobil setelah mengeset GPS dan Google Maps di ponsel saya. Kami lalu menempuh j

Bandingkan saat perjalanan dari Glasgow ke Manchester saat saya masih segar - segarnya. GPS selalu membunyikan peringatan karena laju mobil lebih dari 70 miles/hour.

Sekitar 50 mil lagi menjelang Glasgow, rombongan Mas Osa memberitahu untuk kembali berhenti.

Ah, syukurlah. Namun ternyata rest area terdekat harus ditempuh dengan berbelok ke daerah lain. Karena takut salah arah, kami putuskan tidak singgah. Sampai akhirnya jelang 30 miles ke Glasgow, ada rest area. Kami memutuskan singgah dan mengisi bahan bakar.

Saya turun dari mobil untuk menuju toilet. Orang - orang melihatku dengan prihatin. Ya ampun, berat sekali kepalaku.

Jalanku pun sempoyongan seperti remaja mabuk. Saat membuka pintu minimarket pun saya sempat sedikit menabrak pernak - pernik sebesar angklung yang diletakkan di dekat pintu.

"Ayo ky, 30 miles lagi!" kata Mas Asra menyemangati. Akhirnya 100 miles lebih yang berat itu berhasil juga terlewati.

Saat di persimpangan, saya ternyata 'berulah'. Saya masuk ke lajur menuju Edinbrugh dan bukannya menuju lajur ke Glasgow. 

Untungnya di depan, ada lajur keluar dan bisa kembali ke arah Glasgow. 

Seisi mobil terharu saat melihat papan penunjuk jalan 'Glasgow City Centre'.

Oh iya, mobil saya berisi Mas Asra dan istrinya Teh Iim, serta Qiel dan Bian, masing - masing berusia 4 dan 2 tahun. Ya ampun, besar sekali tanggung jawabku ini. Ini akan menjadi sejarah saat saya benar - benar memarkirkan kendaraan di Grafton, titik kumpul kami di Glasgow.

Akhirnya, kami keluar dari highway dan masuk ke Cathedral Street, sekitar 5 menit lagi kami tiba di Grafton. Kami disambut hujan rintik - rintik.

Alhamdulillah terparkir juga mobil Fiesta putih yang kami juluki mobil Koka ini. Ibarat menang rally, saya dipeluk Maya setelah keluar dari kemudi.

Senyum mengembang di wajah semua orang. We made it

Setelah saya hitung - hitung, selama tanggal 2 hingga 4 April 2016, saya sudah mengemudi 671 miles alias 1079 kilometer!

Tribuners adalah platform jurnalisme warga. Untuk berkontribusi, anda bisa mengirimkan karya dalam bentuk berita, opini, esai, maupun kolom ke email [email protected]

Konten menjadi tanggungjawab penulis dan tidak mewakili pandangan redaksi tribunnews.com.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved