TAG
Abdul Fickar Hadjar
Berita
Foto (2)
-
Polisi Sebut Gas Air Mata Terbawa Angin ke Unisba, Pakar: Alasan yang Mengada-ada
Pakar hukum pidana dari Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, buka suara perihal penembakan gas air mata ke arah Unisba dan Unpas.
-
Soal Penembakan Gas Air Mata di Unisba, Pakar: Polisi Tak Dibenarkan Menyerang Kampus
Pakar hukum pidana dari Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, buka suara perihal dugaan penembakan gas air mata ke arah Unisba.
-
Apakah Kebijakan Abolisi-Amnesti Presiden Butuh Keterlibatan Wapres? Ini Kata Pakar
Apakah kebijakan abolisi-amnesti presiden membutuhkan keterlibatan wakil presiden? Berikut penjelasan pakar hukum pidana Abdul Fickar Hadjar.
-
Prabowo Diharapkan Tak Obral Pengampunan usai Beri Abolisi dan Amnesti ke Tom Lembong-Hasto
Prabowo diharapkan tetap selektif dalam memberikan pengampunan usai pemberian abolisi kepada Tom Lembong dan amnesti untuk Hasto.
-
Prabowo Beri Amnesti dan Abolisi ke Hasto & Tom Lembong Dianggap Jadi Warning Penegak Hukum Berbenah
Prabowo seakan tengah memberikan peringatan terhadap penegak hukum agar berbenah setelah memberikan abolisi dan amnesti ke Tom Lembong serta Hasto.
-
Menguatnya Unsur Politis Kasus Tom Lembong-Hasto usai Prabowo Beri Abolisi dan Amnesti
Oleh beberapa tokoh dan pakar, pemberian abolisi dan amnesti untuk Tom Lembong dan Hasto memperkuat unsur politis dalam kasus yang menjeratnya.
-
Ijazah Jokowi: Hanya Pengadilan yang Berhak Putuskan Asli atau Palsu
Pakar hukum menegaskan hanya pengadilan yang bisa memutuskan keaslian ijazah Jokowi.
-
Pengamat Klaim Cuma Pengadilan yang Berhak Nyatakan Ijazah Jokowi Asli atau Palsu, Saran Lapor Ulang
Pengamat sebut penyidik Bareskrim Polri terlalu dini mengambil kesimpulan bahwa dalam dugaan kepalsuan ijazah Jokowi tidak ada unsur pidana.
-
Penangkapan Mahasiswi ITB karena Meme Jokowi-Prabowo Dinilai Konyol dan Berlebihan, Polisi Lebay!
Pakar hukum pidana Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar nilai penangkapan mahasiswi ITB inisial SSS, sangat konyol dan berlebihan.
-
Pakar Sebut Pembuat Meme Prabowo dan Jokowi 'Ciuman' Tak Bisa Dipidana, Singgung Putusan MK
Pakar menganggap bahwa pembuat meme Prabowo-Jokowi berciuman tidak bisa dijerat pidana. Hal ini berdasarkan putusan MK soal judicial review UU ITE.
-
Kasus CPO, Hakim dan Pengacara yang Terbukti Terima Suap Rp 60 M Dinilai Layak Dihukum Seumur Hidup
Pakar Hukum Pidana dari Universitas Trisakti, Abdul Fickar Hadjar, menyatakan kasus ini adalah bentuk paling ironis dari praktik korupsi
-
Pakar Hukum Abdul Fickar: Tidak Mustahil KY Bisa Selidiki Kasus Korupsi Ekspor CPO
Abdul Fickar Hadjar menyebut jika Komisi Yudisial (KY) memang salah satu tugasnya adalah menelusuri seorang hakim terkait dugaan pelanggaran etik.
-
Vonis Ringan Koruptor Jadi Sorotan Presiden, Pakar Hukum Nilai Perlu Ada Pemeriksaan Hakim
Abdul Fickar Hadjar menyoroti perhatian Presiden Prabowo terkait vonis ringan yang dijatuhkan kepada para koruptor.
-
Nasib Teman Wanita Pelaku Tabrak Lari di Sleman, Jadi Saksi meskipun Ganggu Konsentrasi
Berikut ini nasib teman wanita pelaku tabrak lari di Sleman. N jadi saksi meskipun sebabkan hilangnya konsentrasi tersangka
-
Pakar Hukum Minta Hakim Praperadilan Gali Motif Politis terkait Penetapan Tersangka Tom Lembong
Penegakan hukum yang dilakukan Kejaksaan Agung terhadap mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong mendapat sorotan.
-
Menakar Potensi Gelar Doktor Bahlil Dibatalkan UI, Pakar: Kemungkinan Masih 50:50
Pakar menilai masih ada segala kemungkinan terkait dibatalkannya gelar doktor Bahlil. Dia mengatakan harus melihat perbaikan disertasi Bahlil.
-
Eksi Anggraeni Ngaku Diperintah Budi Said Urus Surat Keterangan Kekurangan Emas, Ini Kata Pakar
Abdul Fickar menilai kesaksian Eksi tersebut melemahkan dasar gugatan Budi Said kepada Antam
-
2 Alasan Pakar Anggap Kejagung Keliru Tetapkan Tom Lembong Jadi Tersangka, Sebut Ada Kriminalisasi
Pakar anggap Kejagung keliru tetapkan Tom Lembong sebagai tersangka kasus impor gula, ini 2 alasannya.
-
Zarof Ricar Disebut Leluasa Jadi Makelar Kasus Karena Pernah Jabat Kepala Pusdiklat Mahkamah Agung
Zarof Ricar berperan sebagai makelar kasus selama 10 tahun tak terlepas dari jabatan yang pernah diembannya yakni Kepala Pusat Pendidikan dan Latihan
-
Pendapat Pakar Hukum Tentang 1.600 Kontainer Beras yang Tertahan di Pelabuhan, Kena Denda?
Beras yang tertahan di pelabuhan akan menjadi kerugian negara apabila tidak dibayarkanya dendanya.