ASEAN Cup U19 2024
Preview Indonesia vs Timor Leste, Garuda Muda Incar Sapu Bersih Kemenangan, Ini Pesan Indra Sjafri
Timnas Indonesia U19 berpeluang melakukan sapu bersih kemenangan saat menghadapi Timor Leste dalam pertandingan terakhir babak penyisihan grup A.
Iqbal Gwijangge menutup kemenangan Timnas U-19 Indonesia malam itu dengan cara yang sama empat menit sebelum waktu normal berakhir.
Indra Sjafri mengaku tetap mengapresiasi perjuangan para pemain pada laga tersebut. "Tentu saja tetap saya mengapresiasi perjuangan pemain," ujar Indra Sjafri dikutip dari Surya.co.id.
"Saya sendiri pikir mereka sudah berjuang untuk bisa memenangkan pertandingan walaupun sulit," ujarnya.
Indra Sjafri mengaku anak asuhnya butuh kesabaran saat menghadapi tim yang menerapkan strategi dengan barikade pertahanan yang kokoh.
Aliran bola cepat yang diinginkan untuk menembus barikade pertahanan lawan kurang bisa dipraktekkan oleh para pemain Timnas U-19 Indonesia.
Indra Sjafri menyesalkan anak asuhnya banyak melakukan kesalahan passing pada babak pertama. "Karena yang kita hadapi mereka bermain dengan defending," ujar Indra Sjafri.
"Benar-benar butuh kesabaran, butuh situasi bola yang lebih cepat. Tetapi di babak pertama kita banyak salah passing."
"Dan kita pergunakan lebar lapangan, yang biasanya kita overload di pinggir. Tetapi mereka bisa tutup itu," ujarnya.
Indra Sjafri langsung melakukan perubahan untuk mengubah situasi. Pelatih 61 tahun tersebut ingin anak asuhnya bermain lebih direct ke kotak penalti.
Dirinya bersyukur perubahan taktik tersebut berbuah hasil jadi dua gol kemenangan untuk Timnas U-19 Indonesia.
"Dan akhirnya di babak kedua kita ubah untuk bisa direct ke dalam penalti area," ujar Indra Sjafri.
"Dan ada dua gol terjadi dan ini perlu kita syukuri. Yang pasti chance kita untuk lolos grup itu sudah sangat terbuka dan kita akan berpikir nanti untuk pertandingan di babak selanjutnya," ujarnya.
Saat melawan Timor Leste, Indra Sjafri mempunyai pekerjaan rumah untuk memunculkan ketajaman para striker di timnas U-19 Indonesia.
Garuda Muda sanggup mencetak delapan gol pada dua laga pertama ASEAN Cup U-19 2024, tetapi hanya satu yang dicetak penyerang.
Satu-satunya penyerang yang bisa membukukan gol adalah Jens Raven saat melakoni laga pertama.
ASEAN Cup U19 2024
Misteri Sosok Jamaludin, Nekat Berenang Batam-Singapura Demi Uang hingga Akhirnya Dicambuk |
---|
Sebelum Jadi Tersangka Pembunuhan, Briptu Rizka Berdalih Pergi ke Dukun saat Brigadir Esco Hilang |
---|
Reaksi Yaya saat Jennifer Coppen & Justin Hubner Ngaku Sudah Nikah hingga Berencana Tinggal di Eropa |
---|
Update Hasil Final China Masters 2025: An Se-young Juara, Wajah Tuan Rumah Diselamatkan Jia/Zhang |
---|
Potret Terbaru Hendra Kurniawan, Seali Syah Sebut Suami Lebih Sabar Pasca-Terseret Kasus Ferdy Sambo |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.