Haaland Cetak 8 Gol dari 6 Laga, Diprediksi Mengamuk di Laga City vs Monaco

Haaland Cetak 8 Gol dari 6 Laga di Liga, Diprediksi Mengamuk Lagi di Laga City vs Monaco

TRIBUNNEWS.COM- Semua mata tertuju kepada Erling Haaland saat Manchester City menyambangi AS Monaco pada laga kedua fase grup Liga Champions di Stade Louis II, Kamis (2/10) dini hari WIB. 

Sang penyerang Norwegia baru saja menambah dua gol saat City menghancurkan Burnley 5-1 di Premier League akhir pekan lalu. Catatan itu membuatnya mengoleksi 14 gol untuk klub dan tim nasional hanya dalam delapan laga musim ini. Pep Guardiola pun tak bisa menahan kekagumannya.

“Angkanya benar-benar gila,” ujar pelatih Manchester City ini. “Kami sering bercanda soal itu, tapi statistiknya memang luar biasa. Haaland sangat penting untuk kami. Dia selalu menciptakan peluang, dan Anda selalu merasa dia bisa mencetak gol kapan saja.”

Ucapan itu bukan sekadar pujian kosong. Sejak bergabung dari Borussia Dortmund pada 2022, Haaland langsung menulis ulang buku rekor Premier League. 

Musim ini, ia sudah mencetak delapan gol hanya dalam enam laga liga —dua kali lipat dari pencetak gol terbanyak kedua sejauh ini. Anehnya, angka tersebut justru menjadi rekor “terburuk” Haaland di enam laga awal musim Premier League. 

Baca juga: Mode Bantai Bayern Munchen Rawan Bikin Pafos Trauma sebagai Debutan Liga Champions

Pada musim 2022/23 dan 2024/25, ia menorehkan sepuluh gol pada periode yang sama. Secara total, Haaland sudah mengumpulkan 36 gol dari 24 pertandingan enam laga pembuka di empat musimnya di Inggris. Rata-rata 1,5 gol per laga—rasio yang belum pernah dicapai pemain lain dalam sejarah liga.

Laga di Stade Louis II juga akan menjadi pertandingan ke-50 Haaland di Liga Champions. Catatan golnya? 50 gol dari 49 pertandingan. Artinya, ia sudah menjadi pemain tercepat yang menembus angka tersebut dalam sejarah kompetisi ini. 

City sendiri datang ke Monaco dengan modal positif. Setelah menekuk Napoli 2-0 di laga perdana Eropa musim ini, mereka melanjutkan tren bagus dengan empat kemenangan dari lima pertandingan terakhir di semua kompetisi. Satu-satunya noda hanyalah hasil imbang 1-1 di markas Arsenal, di mana pertahanan rapat Guardiola kebobolan di menit-menit akhir.

Namun, ada satu catatan yang bisa membuat fans City sedikit waswas: rekor tandang di Liga Champions. The Citizens tercatat kalah dalam empat laga tandang terakhir mereka di ajang ini. Guardiola tentu ingin mengakhiri tren negatif itu, apalagi menghadapi Monaco yang masih labil.

Monaco memang mengawali Liga Champions musim ini dengan langkah sial. Mereka dihajar Club Brugge 1-4 pada matchday pertama. Kondisi tim pun jauh dari ideal. 

Kekacauan berlanjut di dua laga domestik setelahnya. Monaco menghajar Metz 5-2, tapi kemudian tumbang 1-3 dari Lorient pada Sabtu, di mana kartu merah Thilo Kehrer di babak pertama berakibat fatal.