Neymar Operasi Pergelangan Kaki di Doha, Absen Hingga 4 Bulan, Bagi Neymar Musim 2022-23 Berakhir

TRIBUNNEWS.COM- Bintang PSG asal Brasil, Neymar Jr akan menjalani operasi pada pergelangan kakinya.

Operasi pergelangan kaki itu akan membuat Neymar Jr mengakhiri musim 2022-2023 lebih cepat.

Musim ini bagi Neymar Jr telah berakhir. Operasi akan dilakukan dalam beberapa hari mendatang di Doha.

Neymar tidak akan kembali ke pelatihan kolektif selama 3 sampai 4 bulan, PSG mengkonfirmasi.

"Aku akan kembali lebih kuat," tulis Neymar Jr di akun media sosialnya.

Musim ini bagi Neymar sudah selesai.

PSG telah mengumumkan pemain Brasil itu akan menjalani operasi pergelangan kaki, yang membuatnya absen selama 3 sampai 4 bulan.

Neymar absen selama sisa musim karena operasi pergelangan kaki yang akan datang.

Bintang Brasil di Parc des Princes bisa berakhir musim panas ini jika semuanya berjalan sesuai rencana oleh hierarki tim.

Setelah berminggu-minggu berspekulasi, tampaknya Neymar telah memainkan pertandingan terakhirnya untuk PSG, dan akhir kariernya akan menjadi antiklimaks seperti kebanyakan waktunya bersama klub Prancis tersebut.

Dikelilingi oleh rumor tentang kepergiannya musim panas ini, pesepakbola Brasil itu sekarang akan absen selama sisa musim karena cedera pergelangan kaki yang dialaminya bulan lalu.

Sementara tes awal mengisyaratkan bahwa pemulihan pemain hanya akan membutuhkan fisioterapi, tes berbeda oleh sejumlah dokter mengungkapkan bahwa masalah pemain dengan pergelangan kakinya hanya akan diselesaikan dengan operasi.

Masalah Neymar dengan pergelangan kaki ini dimulai di Piala Dunia FIFA, menyusul beberapa tekel buruk yang dilakukan oleh pemain sepak bola Serbia.

Siaran pers oleh klub telah mengkonfirmasi bahwa semuanya telah dilakukan untuk menghindari operasi, tetapi pada akhirnya, semua spesialis setuju untuk mengambil langkah maju.

"Neymar Jr telah mengalami beberapa episode ketidakstabilan pergelangan kaki kanan dalam beberapa tahun terakhir. Menyusul keseleo terakhirnya yang dikontrak pada 20 Februari, staf medis Paris Saint-Germain merekomendasikan operasi perbaikan ligamen, untuk menghindari risiko kambuhnya yang besar. Semua dari para ahli yang berkonsultasi mengkonfirmasi kebutuhan ini," kata klub itu dalam siaran pers.