Golf Makin Populer di Kalangan Muda, IKASMAN 37 Usulkan Jadi Ekskul Sekolah
IKASMAN 37 usulkan golf jadi ekstrakurikuler di sekolah untuk mendukung minat generasi muda yang makin tinggi terhadap olahraga ini.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Golf makin populer di kalangan muda, Ikatan Alumni SMAN 37 Jakarta (IKASMAN 37) mengusulkan olahraga ini menjadi kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.
Usulan ini disampaikan untuk memanfaatkan antusiasme anak muda terhadap golf dan memperkenalkan olahraga tersebut sejak dini.
Sekretaris Umum IKASMAN 37, Dudi Hermawan, mengatakan alasan golf diusulkan sebagai ekstrakulikuler karena sedang digemari masyarakat, khususnya kalangan muda.
“Dengan melihat antusiasme anak muda terhadap golf, kami berharap olahraga ini bisa menjadi bagian dari kegiatan ekstrakurikuler di sekolah,” ujarnya.
Baca juga: Dorong Keberlanjutan Lingkungan, BDO Legal dan IKA FH Unpad Gelar Turnamen Golf in Sustainability
Pernyataan itu disampaikan di sela-sela turnamen golf bertajuk "Piala Bergilir Boy Rafli Amar" di Klub Golf Bogor Raya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Turnamen ini dinamai sesuai nama Komjen (Purn) Boy Rafli Amar, mantan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), yang kini menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Persatuan Golf Indonesia (PGI) sekaligus Ketua Umum IKASMAN 37.
Dudi Hermawan, menjelaskan bahwa turnamen ini bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan juga membawa misi besar untuk memajukan olahraga golf di Indonesia.
Ia menyoroti tren positif di mana golf semakin digemari masyarakat, khususnya kalangan muda.
“Golf kini menjadi olahraga yang tengah tren. Oleh karena itu, kami ingin memasyarakatkan golf agar dapat dinikmati lebih luas, terutama oleh generasi muda,” ujar Dudi.
Lebih lanjut, Dudi mengungkapkan bahwa IKASMAN 37 mengusulkan agar golf dijadikan ekstrakurikuler di sekolah-sekolah.
Langkah ini dianggap strategis untuk memperkenalkan dasar-dasar golf kepada pelajar, seiring dengan meningkatnya minat anak muda terhadap olahraga ini.
“Ini akan membantu generasi muda memahami dan mencintai golf sejak dini,” tambahnya.
Selain itu, turnamen ini juga bertujuan mempererat hubungan antara alumni SMAN 37, termasuk para pembina golf Indonesia, dengan pihak sekolah.
“Kami ingin menciptakan wadah bagi anak muda untuk belajar golf secara optimal melalui kolaborasi ini,” lanjut Dudi.
Turnamen Piala Bergilir Boy Rafli Amar merupakan yang pertama kali digelar. Dudi berharap acara ini dapat menjadi agenda rutin di masa depan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.