Senin, 6 Oktober 2025

Proliga

Megawati Duduk di Kursi Roda, Transfer Megatron di Final Four Proliga 2025 Mendadak Abu-abu

Teka-teki transfer Megawati Hangestri pada final four Proliga 2025 setelah masalah lutut dialami sang pevoli pada final Liga Voli Korea 2024/2025.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
Tangkapan layar YouTube SBS Sports
MEGAWATI CEDERA - Momen Megawati Hangestri Pertiwi duduk di kursi roda diantar pelatih Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Ko Hee-jin, di Bandara Internasional Incheon di Korea Selatan dalam kepulangannya ke Indonesia pada Kamis (10/4/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Efek Megawati Hangestri resmi tak perpanjang kontrak di Daejeon JungKwanJang Red Sparks dan pulang ke Indonesia, menghadirkan teka-teki baru yang berkaitan dengan Proliga 2025.

Diketahui, Megawati resmi tak bermain di Liga Voli Korea 2025/2026. 

Pevoli asal Jember, Jawa Timur ini memilih untuk tak menerima sodoran kontrak baru dari manajemen Red Sparks karena faktor keluarga.

Terlepas dari itu, Megawati menghadirkan sensasi yang mengesankan selama 2 musim bermain di Liga Voli Korea bagi Red Sparks.

MEGAWATI CEDERA - Momen Megawati Hangestri Pertiwi
MEGAWATI CEDERA - Momen Megawati Hangestri Pertiwi duduk di kursi roda diantar pelatih Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Ko Hee-jin, di Bandara Internasional Incheon di Korea Selatan dalam kepulangannya ke Indonesia pada Kamis (10/4/2025).

Pada musim pertamanya, Megawati mencetak 700 poin lebih di fase reguler dan mengantarkan Red Sparks ke babak play-off. Sayang di perebutan tiket final 2023/2024, Red Sparks kandas di tangan Pink Spiders.

Di musim ini, kilau Megawati di bawah asuhan Ko Hee-jin makin menjadi. Mencetak lebih dari 800 di reguler season, Megatron sukses menorehkan play-off kedua beruntunnya bersama Red Sparks.

Melawan sang juara bertahan, Hyundai Hillstate, Red Sparks tak menemui kendala untuk menyegel laga puncak, dan berhak menantang Pink Spiders.

Ini menjadi final pertama bagi tim asal kota Daejeon tersebut dalam 13 tahun terakhir. Sayang di laga final, setelah tersaji duel sengit dalam 5 leg, Red Sparks harus mengakui keunggulan Pink Spiders lewat agregat akhir 3-2.

Secara level individu, Megawati mempertajam prestasinya dengan finis kedua di Liga Voli Korea.

Megawati sendiri menutup penampilannya dengan pujian karena menjadi pemain tersubur di final meski lututnya bermasalah.

Kepulangan Megatron ke Tanah Air pun harus dibantu dengan kursi roda.

Baca juga: Alasan Megawati Tinggalkan Red Sparks Terungkap, Sudah Dikasih Kontrak Namun Megatron Menolak

Dalam reportase SBS Sports yang tayang di Youtube, Kamis (10/4/2025), tampak momen mengharukan dalam perpisahan antara Megawati dan tim.

Ko Hee-jin selaku pelatih pun tampak emosional saat mengatar Megawati di Bandara Internasional Incheon, Incheon, Korea Selatan.

Setidaknya ini kali kedua Ko Hee-jin menangis setelah kebangkitan anak-anak asuhnya yang luar biasa pada leg ketiga babak final.

"Jangan menangis," kata Megawati dalam bahasa Inggris, berusaha menghibur pelatih yang memberinya kesempatan untuk unjuk gigi di Liga Voli Korea.

Teka-teki di Proliga 2025

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved