Kasus Nikita Mirzani Vs Reza Gladys
Dipanggil jadi Saksi, Doktif Bakal Hadir di Persidangan Nikita Mirzani vs Reza Gladys Besok
Doktif akan hadir sebagai saksi di sidang kasus dugaan pemerasan dan TPPU yang menyeret Nikita Mirzani, usai laporan dari Reza Gladys.
Penulis:
Rinanda DwiYuliawati
Editor:
Salma Fenty
Permasalahan bermula dari aksi mantan istri Sajad Ukra ini yang diduga menghina Reza melalui siaran langsung di TikTok, dengan menyebut produk kecantikan milik Reza secara negatif.
Istri Attaubah Mufid itu pun mencoba menghubungi Nikita lewat asistennya pada 13 November 2024 untuk menyelesaikan masalah secara baik-baik.
Namun, menurut Reza, pendekatan tersebut malah mendapat respons tak mengenakkan.
Janda tiga anak itu disebut memberikan tekanan bahwa jika pertemuan itu tidak mendatangkan uang, ia akan mengungkap semuanya ke publik.
Merasa tertekan, ibu lima anak tersebut akhirnya memberikan uang Rp4 miliar.
Lulusan Universitas Jenderal Ahmad Yani (UNJANI) itu lantas menyadari aksi Nikita merupakan pemerasan dan memilih melapor ke Polda Metro Jaya pada 3 Desember 2024.
Nama Doktif kemudian mencuat dalam proses hukum yang berlangsung.
Meski bukan pelapor maupun terdakwa, namanya justru kerap disebut dalam dakwaan terhadap mantan istri Antonio Dedola tersebut.
Doktif sendiri meyakini bahwa Reza sebenarnya menjadikannya sebagai target utama sejak awal, bukan Nikita.
Ia menilai bahwa keterlibatannya muncul karena sikapnya yang selama ini berani membongkar praktik-praktik industri kecantikan yang menurutnya tidak transparan.
“Karena kan memang awal yang mengungkap itu kan Doktif semua, gitu kan,” ujarnya, dikutip dari YouTube Cumicumi.
Baca juga: Fitri Salhuteru Sindir Doktif yang Bakal Absen di Sidang Nikita Mirzani: Pertemanan Sindikat
Siapa itu Doktif?
Sempat menutupi identitas aslinya dengan memakai topeng, kini terbongkar siapa sosok Doktif sebenarnya.
Ialah Amira Farahnaz , atau akrab disapa Samira.
Doktif telah berkecimpung di dunia estetika selama lebih dari 17 tahun, dan mendirikan Amira Aesthetic Clinic di Serang, Banten sejak 2009.
Ia dikenal luas di media sosial berkat kontennya yang berani dalam mereview produk-produk skincare, lengkap dengan hasil uji laboratorium.
Gaya komunikasinya yang blak-blakan membuatnya menjadi figur yang kontroversial sekaligus ditakuti di industri kecantikan.
Tak jarang, ia menyematkan label "overclaim" atau "overprice" pada produk yang dinilainya tidak sesuai klaim.
(Tribunnews.com, Rinanda)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.