Sabtu, 4 Oktober 2025

Pembantaian di Papua

5 Fakta Terbaru KKB Papua, Egianus Kogeya Pelanggar HAM Berat hingga Bersandiwara jadi Korban

Berikut 5 fakta terbaru KKB di Papua, Egianus Kogeya adalah pelanggar HAM berat dan bersandiwara seolah-olah jadi korban.

Penulis: Umar Agus W
Editor: Sri Juliati
Facebook/ @TPNBP
Berikut 5 fakta terbaru KKB di Papua, Egianus Kogeya adalah pelanggar HAM berat dan bersandiwara seolah-olah jadi korban. 

2. KKB Papua Bersandiwara Seolah Jadi Korban TNI

Sebanyak 31 pekerja jembatan di Papua dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Minggu (2/12/2018).
Sebanyak 31 pekerja jembatan di Papua dibunuh oleh Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB pimpinan Egianus Kogoya pada Minggu (2/12/2018). (TRIBUNNEWS.COM)

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKSB) di Kabupaten Nduga, Papua, menuding TNI telah melakukan penyerangan dengan menggunakan helikopter tempur dan pengeboman melalui udara.

KKB menyebut, tindakan tersebut dilakukan TNI saat mengevakuasi jenazah para pekerja jembatan yang menjadi korban penembakan.

Bahkan disebutkan pula, akibat penyerangan oleh TNI tersebut, sejumlah warga sipil tewas menjadi korban.

Selain melakukan penyerangan, KKB juga menyebut, telah terjadi kesepakatan zona perang di kawasan Habema hingga Mbua.

3. Kata Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih

Mengutip dari Kompas.com, KODAM XVII/Cendrawasih akhirnya angkat bicara mengenai adanya tudingan tentang serangan yang dilakukan TNI terhadap KKSB.

Kepala Penerangan Kodam XVII/Cendrawasih, Kolonel Inf Mohammad Aidi tak menampik, TNI datang ke lokasi menggunakan helikopter.

Namun, TNI tidak melakukan serangan bom.

“Kami perlu tegaskan di sini, TNI tidak pernah menggunakan serangan bom."

"TNI hanya menggunakan senjata standar pasukan infanteri, yaitu senapan perorangan yang dibawa oleh masing-masing prajurit."

"Media dan warga juga bisa melihat, alutsista yang digunakan TNI hanya helly angkut jenis bell dan MI-17."

"Tidak ada helly serang apalagi pesawat tempur atau pesawat pengebom,” ungkapnya, Minggu (9/12/2018).

Aidi menjelaskan, penggunaan helikopter merupakan upaya mempermudah evakuasi jenazah korban dari lokasi penembakan.

4. Sosok Ayah Egianus Kogeya

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved